Tigapuluhtiga

964 83 0
                                    

Hari santai, Law berleha-leha dari segala kegiatannya soal dapur dan masak memasak, karena hari ini Ia ingin menikmati hari liburnya dengan santai, dan terlepas dari segala aroma rempah dan bumbu-bumbu dapur.

Ketika pintu tiba-tiba terdengar diketuk oleh seseorang dari luar.
Law berdiri, Ia mengintip dari celah gorden, dan berharap semoga bukan Raymon yang datang menemuinya.

Law memicingkan kedua matanya, kemudian membuka pintu.

"Law ..."

Mentari, Kakak kandung Law menghambur ke dalam pelukan Adiknya, Ia menumpahkan seluruh tangisannya pada dada Law, yang hanya mampu mengelus punggung Mentari, yang nampak semakin kurus kering.

"Masuklah, Mentari. Kita bicara di dalam," ujar Law, seraya memapah Mentari dan membawa sebuah koper besar miliknya.

*

"Aku melarikan diri dari dia, Law..." ujar Mentari, setelah dirinya membuang ingus pada tisyu yang diberikan oleh Law, yang membuat Law.

"Aku sudah tahu semenjak kau mengirimiku pesan padaku tempo hari," jawab Law.

Mentari menerawang, Law, sangat iba melihat keadaan Kakaknya itu, yang dulu sangat cantik, dengan badan tinggi langsing, dengan payudara membusung, dan bokong yang cukup besar.

Namun lihat kini, gadis itu tidak jauh lebih menarik dari Jinan.

Jinan?
Mengapa Ia harus mengingat nama itu?

"Kau pasti lelah, Mentari. Sebaiknya kau istirahat dulu, Aku akan memasak untukmu,"
Ujar Law.

Mata Mentari membulat, perempuan itu terkekeh sesaat, menampilkan keriput pada pipi tirusnya. Itu tentu saja membuat Law semakin merasa getir melihat keadaan dirinya.

"Sejak kapan kau bisa memasak, Law?" tanya Mentari.

Law terkekeh, mau tidak mau Ia harus menceritakan soal pekerjaannya kepada Mentari.

"Kau takkan percaya, Aku sekarang menjadi Koki, Mentari." jawab Law. Mentari tertawa tak percaya. Seakan kesedihan sudah ia habiskan dalam tangis yang pecah beberapa saat lalu.

"Sudah kubilang, nanti saja kita bercerita. Aku akan pergi beberapa waktu, kau tidurlah yang tenang," ujar Law.

An Angel Of DarknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang