Symphony; [Son Chaeyoung]

『myoui mina ft. jackson』

"chaeng udah bilang, kalian gak boleh nikah. nanti kalian berdua celaka. kenapa kalian gak mau denger?" chaeyoung sedikit terisak didepan mina dan jackson yang tengah memandang chaeyoung dengan tatapan kosong.

"mau sampe kapan kalian diem? kalian benci ya sama chaeng?" isakan chaeyoung makin keras. gurat frustasi terlihat jelas diwajahnya. ini sudah dua hari, tapi mereka berdua masih keukeuh tidak ingin berbicara.

"pokoknya ini salah kalian! salah kalian kenapa gak mau dengerin omongan chaeng! chaeng benci sama kalian! kalian jahat!" chaeyoung berteriak nyaris memukul jackson, namun ia urungkan karena ia yakin— baik mina maupun jackson, tidak akan ada yang mau memberi respon.

"chaeng! kakak punya kabar bagus." mina datang menghampiri chaeyoung dengan senyuman lebarnya. membuat chaeyoung tanpa sadar ikut tersenyum juga.

"kenapa, kak?"

"kakak sama kak jackson mau nikah."

dan detik itu juga, raut wajah chaeyoung berubah menjadi datar. seakan tak tertarik dengan kabar bagus itu.

"kak mina gak sadar ya sama perubahan wajah aku? aku gak suka kabar itu!" chaeyoung menaikan nada bicaranya, sedikit membentak.

"kak jackson, kok, mendadak gitu, sih, mau nikahin kak mina?" tanya chaeyoung dengan nada yang bisa dibilang tidak suka. wajahnya memerah, tanda bahwa gadis kecil itu tengan marah.

"sengaja biar surprise. kaget, ya? uluh uluh jangan marah gitu dong. saking bahagianya ya sampe marah gitu?" jackson terkekeh geli lalu mengusak rambut chaeyoung.

"gak! aku gak suka!"

"dih, ngambekan."

"bukannya aku udah bilang gak suka, ya? kenapa kalian tetep maksa, hah? kenapa?" chaeyoung memegang pipi jackson. ah, ralat. itu bahkan terlihat seperti cengkraman dirahang. jackson tetap diam. menulikan telinganya, dan bertingkah seolah ia mati rasa.

"kalian gak boleh nikah! nanti kalian celaka! dengerin chaeng kali ini aja..." chaeyoung memohon bahkan sampai berlutut dihadapan mina dan jackson yang sedang fitting gaun pengantin.

mina sedikit merasa ada yang aneh dengan chaeyoung. sedangkan jackson hanya mengira bahwa chaeyoung masih marah karena tidak diberitahu lebih awal.

"chaeng suka sama kak jackson, ya? kalo iya, kakak minta maaf udah rebut kak jackson. kalo chaeng mau, kakak gapapa kok batal nikah. yang penting chaeng bahagia." kata mina setelah jackson meninggalkannya berdua dengan chaeyoung.

"aku gak suka kok sama kak jackson."

"bener?"

"beneran."

"kalo gitu, biarin kakak nikah, ya? kakak janji gak bakal biarin chaeng sendirian kok." mina memberikan senyuman manisnya. berharap chaeyoung meng-iya-kan ucapannya.

"suka kak jackson? kak mina bercanda?" chaeyoung beralih pada mina. digenggamnya lembut tangan dingin itu. "chaeng sukanya sama kak mina. bukan dia!"

"kenapa kak mina gak pernah peka?" tatapan chaeyoung melembut. berharap mina membalas tatapannya, lalu menunjukan senyuman manis seperti biasanya.

"jawab, kak!" chaeyoung benar-benar hilang kesabaran. mina dan jackson membuatnya sangat muak sekarang.

"udah cukup kalian diemin chaeng terus! chaeng capek!" chaeyoung terdiam beberapa saat. lalu tak lama kemudian, suara tawanya menggema diseluruh ruangan.

"chaeng lupa. kalian 'kan udah mati, ya? kalian, sih, gak mau nurut. jadi daripada chaeng sakit hati sendirian—mending kalian mati aja. chaeng baik, kan? semoga kalian kekal—di neraka."