Malam harinya,Mila baru keluar dari kamar,ia segera berjalan ke dapur untuk membantu mertuanya menyajikan makanan,sambil sesekali melihat ke kanan dan ke kiri,"Mereka ada di kamar mama "ucap Keyla seolah mengerti apa yang di cari sang menantu,"Mila,tinggal sebentar ma"ucap Mila berlari ke kamar mamanya,"Mila membuka pintu perlahan,ia tersenyum melihat Rissa berusaha membangunkan daddynya,"Ayo sayang" ucap Mila menggendong dan mencium sang putri,"Hai oma" sapa Mila tersenyum,"Hai sayang,daddy mana,"tanya Keyla,"Daddy masih bobo "ucap Mila,"Kata siapa daddy bobo" ucap Kevin mendekati mereka dan memeluknya,"Daddy bau mandi sana "ucap Mila menjauh sambil menutup hidungnya,"Oke,daddy mandi sebentar" ucap Kevin lalu berjalan ke kamarnya,"Sayang,kamu jangan marah sama Kevin ya,wajar dia takut ini pengalaman pertama baginya,"ucap Keyla,"Ma ini juga pengalaman pertama bagi Mila tapi Mila berusaha untuk santai menjalaninya dan Mila harap,"Kevin juga bisa,"jawab Mila,"Aku bisa tapi mengingat bagaimana caraku mendapatkanmu,ku rasa kau berhak mendapatkan perlakuan spesial "ucap Kevin memeluk sang istri,"Dasar tukang gombal,"ayo makan"ucap Mila tersenyum lalu mengambilkan makanan untuk suami,"Silakan makan,aku mau main sama Rissa" ucap Mila berjalan ke ruang keluarga,"Duduk biar aku yang menyuapimu" ucap Kevin tegas,"Mila memilih diam dan menuruti perintah Kevin dan duduk sampingnya,"Anak pintar,ayo makan" ucap Kevin meminta Mila membuka mulutnya,"Aku bukan anak kecil" sambil ucap Mila kesal,"Ya sayang,maaf ayo buka mulutnya atau aku akan..."belum selesai Kevin bicara Mila membuka mulutnya,"Aaaa" ucap Kevin,"Kita makan bersama,"ucap Mila menyuapi suaminya,"Tetaplah seperti ini,mama senang melihatnya doa Keyla dalam hati.
Setelah makan malam mereka berkumpul ruang keluar,"Ma besok,kami akan pergi ke puncak,untuk pekerjaan titip Rissa ya,"ucap Kevin "Oke hati-hati, "pesan Keyla,"Siap ma,tapi malam ini Rissa akan tidur dengan kami ucap Mila tiba-tiba,"Oke,mama ke kamar duluan "ucap Keyla mencium kening menantunya.
"Sayang,"Jadi,kita tidur bertiga" tanya Kevin,"Ya daddy boleh kan" tanya Mila menirukan suara Rissa,"Ya boleh ayo tidur" ucap Kevin tersenyum lalu berdiri dan menggendong Rissa ke kamarnya.
Pukul 1 dini hari Mila terbangun,ia terkejut melihat sang suami tak ada di sampingnya,ia bergegas turun mencari Kevin,namun ia tersenyum melihat sang suami tidur di sofa,"Sayang kenapa kau tidur di sofa"tanya Mila pelan,"Rissa bersama kita, "Aku takut menyakitinya" jawab Kevin dengan mata terpejam,"Aku mencintaimu,"selamat tidur sayang" ucap Mila mencium kening Kevin lalu kembali tidur dan memeluk Rissa.
Keesokan harinya,Mila bangun dan menyiapkan keperluan suaminya,"Sayang,bolehkah kita menginap disana semalam" tanya Kevin mencium leher istrinya,"Jangan egois sayang,kita punya Rissa" tolak Mila halus,"Tapi aku merindukanmu sayang" bisik Kevin lembut,Mila berbalik memeluk suaminya dan berkata,"aku setuju"jawab Mila tersipu,"Makasih sayang" jawab Kevin bersiap mencium bibir sang istri,namun suara tangis Rissa mengintrupsi keduanya,Mila berlari lalu menggendong Rissa,sementar Kevin memutuskan pergi jalan-jalan di sekitar rumahnya,Setelah Rissa terlelap Mila keluar kamar mencari keberadan sang suami,"Ma lihat Kevin gak?"tanya Mila panik,"Dia bilang keluar sebentar,tapi kau bersiaplah begitu dia kembali kalian bisa segera berangkat "jawab Keyla,"Tapi ma"ucap Mila ragu "Tidak usah khawatir sayang,mungkin dia jogging di taman kompleks,jawab Keyla "Ya ma,"Mila siap-siap,"jawab Mila berjalan ke kamarnya.
Tak lama kemudian,Kevin pulang dengan membawa bungkusan,"Mila mana ma,"tanya Kevin sambil duduk di meja makan,"Dia sedang mandi,ada apa" jawab Keyla lalu menghampiri putranya,"Aku ingin salad,dan aku ingin Mila yang membuatnya" jawab Kevin tersenyum,"Baik,aku buatkan,tapi kau segeralah mandi" jawab Mila sambil membuka bungkusan buah yang di bawa suaminya,"Baik tuan putri,terima kasih banyak "ucap Kevin mencium pipi istrinya dan berlari ke kamar,"Ada apa dengannya,kau tahukan selama ini dia tak suka buah" tanya Keyla heran,"Ya ma,mungkin dia ngidam" jawab Mila sambil terkekeh,"Oh ya bisa jadi,"Mama lihat Rissa dulu ya kau lanjutkan saja "ucap Keyla tersenyum,15 menit kemudian Kevin datang menghampiri sang istri dan menciumnya,Hai,ini pesananmu,kita makan sebentar lalu berangkat ucap Mila.
Selesai makan bersama dan berpamitan pada Rissa mereka segera berangkat,namun di tengah perjalanan Kevin merasa mual,untung saja mereka di antar supir,"Sayang kau baik-baik saja,"Kita cari makan dulu ya,kau belum sarapan sejak pagi "ucap Mila panik,"Tidak sayang,aku hanya ingin tidur dipelukanmu "ucap Kevin,"Ya sudah tidurlah,aku akan membangunkanmu nanti "jawab Mila sambil meletakkan kepala sang suami di dadanya dan mengusap rambutnya perlahan,"Sayang,jangan buat daddy seperti ini,mommy tak tega melihat keadaannya gumam Mila dalam hati,"Tidak,jangan salahkan dia,dia seperti ini karena dia merindukanku" jawab Kevin mengusap perut istrinya,"Kau belum tidur tanya Mila,"Belum,aku tidak bisa tidur jika kau gelisah" jawab Kevin,"Darimana kau tahu "tanya Mila,"Aku suamimu,sebagian dariku ada bersamamu jadi aku bisa merasakannya,"Oke maafkan aku tidurlah "ucap Mila lalu mencium kening suaminya.
1 jam kemudian mereka sampai di puncak,namun sepertinya cuaca hari itu memang tidak mendukung,Hujan turun begitu deras sehingga mereka tak bisa melakukan apapun kecuali nonton film romantis di temani segelas teh buatan Mila,kondisi Kevin sudah jauh lebih baik tapi ia masih merasa pusing jika berjauhan dari istrinya,"Oh,setelah di pikir-pikir ku rasa ini pasti bagian dari rencanamu agar kita bisa lama berada disini" sindir Mila,"Tidak sayang,jujur kepalaku pusing saat aku jauh darimu,"ucap Kevin memelas,"Hentikan dramamu atau aku benar-benar marah" ucap Mila kesal,"Aku akan berhenti setelah kita berolahraga di kamar"ucap Kevin asal,"Ayo lakukanlah aku milikmu" jawab Mila sengaja menggoda suaminya,"Oke,kau berani menatangku" ucap Kevin menggendong Mila ke kamar,"Aku tidak menantangmu sayang hanya saja aku terlalu merindukanmu" bisik Mila sambil tersipu,"Oke sayang,sabar" ucap Kevin mulai menciumi leher sang istri,sesampainya di kamar,keduanya saling menatap dengan kerinduan yang dalam,"I love you" ucap Kevin setelah mencapai pelepasannya "Love too sayang "ucap Mila menciumi dada sang suami dan merubah posisinya sebelum melanjutkan olahraga siang mereka.
