"Sayang,kangen gak sama aku"tanya Kevin,"Aku selalu kangen sama kamu" jawab Mila,"Kalau gitu boleh dong" tanya Kevin dengan tatapan yang sulit diartikan,"Oke tapi cepet ya airnya mulai dingin" ucap Mila,Kevin tersenyum lalu menggendong istrinya ke kamar dan mulai mencium leher istrinya,"Sayang,aku pengen mangga",ucap Mila tiba-tiba,"Ya,nanti aku beliin kita lanjutin dulu ya" ucap Kevin,"Gak mau,aku maunya sekarang" ucap Mila mendorong tubuh suaminya,"Sayang nolak suami itu dosa lho "ucap Kevin,"Bodo,pokoknya aku mau mangga sekarang" ucap Mila,"Sayang,ayo dong,aku janji gak akan lama" ucap Kevin,"Gak mau beli dulu baru mau"ucap Mila memanyunkan bibirnya,"Ya udah,aku beliin,aku ganti baju sebentar" ucap Kevin,setelah bersiap,Kevin keluar dari kamar,"Sayang,ada apa kok mukanya kesel gitu" tanya Keyla"Ma, mama bawa mangga gak" tanya Kevin melihat belanjaan mamanya,"Ada sebentar ya mama kupasin" ucap Keyla "Ya,makasih "jawab Kevin,"Sayang,mangganya udah ada,keluar yuk" ajak Kevin pada istrinya,"Beneran" tanya Mila tak percaya,"Ya sayang,ayo" jawab Kevin,"Kok cepet banget "tanya Mila,"Ya tadi mama datang, mama bilang dia beli mangga"jawab Kevin jujur,keduanya keluar dari kamar menuju meja makan,"Ini mangganya sayang" ucap Keyla,"Sayang,ayo dimakan jangan dilihatin" terus ucap Kevin,"Mila menggeleng pelan,Mila mau jus mangga tapi..."ucap Mila menggantungkan ucapannya, "Tapi apa sayang" tanya Keyla,"Kevin yang buatin "ucap Mila lirih,"Oke,aku buatin,tunggu" ucap Kevin berjalan ke dapur,"Kamu yakin sayang" tanya Keyla pada putranya,"Ya,aku gak papa kok" jawab Kevin tersenyum,selesai memasukkan mangga ke juicer,Kevin segera memandang ke arah lain.Tak lama kemudian jus tersebut siap di hidangkan,Kevin mengenakan kaca mata agar tak melihat jus tersebut,"Sayang,ini diminum ya",ucap Kevin sambil menahan rasa mualnya,"Makasih"jawab Mila.
Setelah menghabiskan jusnya,Mila bergegas ke kamarnya,"Sayang kamu gak papa kan" tanya Mila panik,"Gak kok sini"ucap Kevin meminta sang istri duduk di sampingnya,"Maafin aku "ucap Mila lirih,"Gak papa sayang,justru aku yang minta maaf belum bisa jadi daddy yang baik" ucap Kevin mengusap perut istrinya,"Gak,kamu itu suami dan daddy yang terbaik untukku dan anak-anak,"ucap Mila tersenyum,"Tapi.."Gak ada tapi sayang,aku bangga karena kamu bisa menerima Rissa sebagai anak kita" ucap Mila,"Rissa berhak untuk mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya,tapi aku sudah merenggut semua kebahagiaanya"ucap Kevin lirih,"Stttt,jangan bicara seperti itu,ini bukan kesalahanmu,"ucap Mila menatap Kevin dan mencium bibir suaminya,"Kau mau melanjutnya" bisik Kevin,Mila mengangguk dan mulai membuka pakaian suaminya dan bermain di dada Kevin,tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar,"Sayang kamu mau makan apa "tanya Keyla,"Apa aja ma" jawab Kevin,sementara Mila diam di pelukan suaminya,"Kamu yang lanjutin,aku kangen banget" bisik Mila,"Oke sayang jawab Kevin mencium kening istri dan bibir Mila sebelum melanjutkan permainan,"Sehat terus ya ,"I love you" ucap Kevin mencium perut istrinya lalu turun dari ranjang,"Love too sayang"ucap Mila tersenyum.Setelah membersihkan diri,keduanya bergegas ke meja makan,"Malam ma" sapa Kevin,"Malam,kalian habis ngapain lama banget "sindir Keyla,"Kita ketiduran ma "jawab Kevin,"Beneran,inget vin,istrimu sedang hamil gak boleh terlalu capek" ucap Keyla mengingatkan,"Ya ma,kita ketiduran kok "jawab Mila,"Ya udah,mama percaya ayo duduk kita makan" ucap Keyla,"Wow,enak banget" ucap Mila,"Cumi asam manis,udang goreng,ini makanan kesukaan Mila,"Makasih ma" ucap Mila mencium pipi Keyla,"Sama-sama sayang" jawab Keyla tersenyum dan memeluk Mila, "Ma, Kevin titip Mila,"Besok Kevin mau ke puncak mau cek proyek dulu" ucap Kevin,"Aku ikut" jawab Mila cepat,"Sayang,aku pergi sebentar, paling besok sore aku sudah di Jakarta "ucap Kevin menenangkan istrinya,"Gak mau,aku ikut "jawab Mila cepat,"Sayang,"ucap Kevin memohon,"Gak,pokoknya aku ikut,kalau gak kamu gak usah pergi" ancam Mila lalu pergi ke kamar dan menguncinya,"Sayang,buka pintunya,aku bisa jelaskan" ucap Kevin mengetuk pintu kamarnya,"Gak,aku gak butuh penjelasan,pokoknya aku ikut "ucap Mila,"Oke-oke kamu boleh ikut" ucap Kevin,Mila segera keluar kamar dan memeluk sang suami sambil terisak,"Jangan nangis,nanti tambah cantik lho" goda Kevin,"Kamu nyebelin "ucap Mila kesal,"Oh gitu,ya udah, aku pergi sekarang aja "ucap Kevin melepaskan pelukan Mila lalu berbalik meninggalkan istrinya,Mila berdiri di hadapan suaminya,"Kau bilang,aku hidupmu bagaimana mungkin kau bisa pergi tanpaku,"Kamu memang nyebelin tapi kamu juga ngangenin,jangan marah lagi ya" ucap Mila,"Ehmm,gimana ya" ucap Kevin,"Oke,aku maafin tapi kamu harus buatin aku sandwich spesial"ucap Kevin melanjutkan,"Kamu mau makan lagi" tanya Mila heran,Ya,aku tunggu di ruang tv jawab Kevin lalu pergi,"Lho non mau bikin apa,biar saya buatkan" tanya Surti,"Gak usah bi,bibi istirahat aja" jawab Mila sambil tersenyum.
1 jam kemudian Mila datang membawa sandwich dan hot choclate,"Sayang,ini pesanan kamu ucap Mila masih menahan rasa kesalnya,"Suapin" ucap Kevin yang sibuk dengan laptopnya,"Gak mau,makan aja sendiri,aku capek,"ucap Mila kesal,"Sayang,ayo dong" ucap Kevin membujuk istrinya,"Sejak kapan kamu bawa kerjaan ke rumah" tanya Mila sinis,"Maaf sayang,ini design buat proyek besok jadi aku harus menyelesaikannya" jawab Kevin tanpa menatap istrinya,"Ya udah makan sendri,aku duluan" ucap Mila meninggalkan suaminya,namun beberapa saat kemudian,Mila merasa tubuhnya melayang ternyata Kevin menggendong istrinya ke ruang kerjanya,"Tunggu disini,aku segera kembali "ucap Kevin mendudukan Mila di sofa .Setelah mengambil makanan di meja,Kevin kembali ke ruangannya,"Meletakkan laptop dan makanan di meja,"Berdiri sebentar ucap Kevin lalu meminta Mila duduk di pangkuannya,"Tidurlah,jangan marah lagi "ucap Kevin mencium kening istrinya,"Ya,aku akan tidur tapi makan sandwichnya ucap Mila memohon dan mulai menyuapi suaminya,"Thanks sayang "ucap Kevin mencium kening istrinya,"Sama-sama" ucap Mila tersenyum dan memeluk suaminya,"Good night sayang ,sweet dream love" ucap Kevin lalu kembali fokus bekerja.Pukul 1 dini hari,Kevin baru selesai bekerja ia segera membawa Mila ke kamar dan membersihkan diri sebelum ia terlelap.