20. Aku mau menikah dan kamu bisa hadir?

11.4K 560 13
                                    

Cinta memang terkadang bisa membuat hidup menjadi indah, bisa juga sebaliknya

Cinta juga bisa mendekatkan kita kepada Sang Pencipta, tapi cinta juga bisa dengan mudah menjauhkan kita dari-Nya

Cinta yang terbaik bukan tentang baik atau tidaknya orang yang kamu cinta ataupun sebaliknya, tapi cinta lebih ke bagaimana cara mengendalikan perasaan cinta. Apakah dengan cara yang baik, atau sebaliknya? Karena itu akan menentukan bagaimana cinta itu akan baik atau tidak.

📔Takdir Allah Untukku💕

__________________

Tiga tahun sudah terlewati....

Dan hari ini adalah hari kebahagiaan untuk Sharla, hari ini dia akan selesai dengan masa perkuliahannya.

Hari ini dia Wisuda, dia merasa sudah cukup lama kuliah, dan yang sangat dia syukuri dia bisa menyelesaikan skripsinya dalam waktu yang terbilang cukup singkat.

Sharla memutuskan untuk  wisuda yang menurut Abinya sih secepat ini, Sharla ingin seperti Shiffa, mengurus butik Bundanya yang sekarang sedang kewalahan mengurusi empat butik sekaligus.

Sharla sedikit memperbaiki make up yang merupakan hasil karya dari kakaknya itu, walaupun hanya di poles sedikit saja, tetap terlihat bagus.

Shiffa menyodorkan cadar yang akan dipakai Sharla, yang berwarna silver sesuai dengan warna gamis yang ia kenakan, jilbab yang Sharla pakai juga sedikit di buat berbeda, agar tak biasa kata Shiffanya.

Setelah siap, Sharla mengajak Shiffa untuk berangkat.

"Kakak Shiffa, kak Sharla" Suara Syakira dari luar.

"Kira udah pulang kak?"

"Iya"

Adiknya yang paling kecil itu sekarang masuk pondok pesantren, dia tak mau masuk SMA, katanya pengen bisa hafal al-qur'an.

Syakira masuk kedalam kamar Sharla.

"Kak Sharla, Syakira nggak bisa ikut, soalnya harus balik ke pondok"

"Loh, kan baru tadi malem sampai rumah, masak mau langsung balik?" Shiffa yang berbicara.

"Kakak Shiffa ku tersayang, kan aku anak yang rajin, jadi aku nggak bisa bolos hari ini, karena harus setor hafalan"

"Iya deh iya"

"Syakira berangkat ya kaka-kaka, assalmu'alaikum"

"Wa'alaikummussalam" Jawab keduanya.

Sharla hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah adiknya itu.

"Yok Kak"

***

Akhirnya mereka sampai di kampus. Sharla turun dari mobil, dia mengedarkan pandangannya seperti mencari-cari seseorang.

Shiffa yang baru saja turun dari mobil, memperhatikan Sharla.

"Cari siapa dek?"

"Cari Hawa kak"

"Kirain cari jodoh" Ucap Shiffa sembari tertawa.

Takdir Allah Untukku [SELESAI✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang