43. Foto

8.6K 385 4
                                    

Hari ini Syakira main ke rumah Sharla. Karena sedang libur, dia memutuskan untuk ke rumah kakaknya.

Syakira yang sudah berumur 14 tahun itu kini sudah terlihat cantik, namun sifatnya sekarang ada tomboy-nya. Buktinya sekarang, kerumah Sharla dengan pakaian karate karena baru selesai latihan. Dan juga terlihat dari cara jalannya.

"Kak Sharla, ada yang dingin-dingin nggak?" Ucap Syakira yang sedang duduk di kursi meja makan.

"Cari sendiri aja, jangan manja" Arga yang menyahut, dia dan Sharla sedang duduk di sofa ruang tamu sembari memakan soto yang Sharla mau tadi.

"Dih, cuma nanya aja, Bang Arga sensi banget" Ucap Syakira kesal, kemudian mencari minuman dingin di kulkas.

"Kak Sharla masak apa?"

"Masak ay---"

"Itu buat Abang, jangan dimakan" Ucap Arga memotong ucapan Sharla.

Syakira memanyunkan bibirnya.
"Coba boleh bersentuhan, udah aku kasi satu bogeman" Gumam Syakira. Yaa begitulah, cara bicaranya susah dikontrol.

"Apa?" Ternyata Arga masih bisa dengar.

"Udah dong Bi... masak berantem terus, sekali aja kalian ketemu itu akur-akur" Ucap Sharla.

Arga hanya diam dan memakan kembali sotonya.

"Tuh dengerin kata istrinya"

"Kiraaa...." Ucap Sharla lembut.

Syakira hanya mengeluarkan cengiran khasnya.

"Rasain" Ucap Arga lagi.

Syakira mendekat dan mengambil satu batang coklat di dekat soto yang dimakan Sharla dan Arga, kemudian...

Pak!!!

Satu pukulan berhasil mendarat di kepala Arga dengan coklat yang keras itu.

Sharla hanya bisa meringis melihatnya, sedangkan Syakira kembali ke dapur.

"Sakit tau, nggak boleh kayak gitu" Ucap Arga mengelus kepalanya yang terasa sakit

"Bomat" Ucap Syakira kemudian duduk di samping Sharla.

"Aku aduin ke kakak kamu ni"

"Aduin aja"

Arga menghela nafas kasar, kemudian memasang wajah memelasnya menatap Sharla.

"Sayang... kepala aku sakit dipukul sama si Syakira" Rengek Arga.

"Sakit ya?" Ucap Sharla menatap Arga sembari memakan coklat yang menjadi senjata Syakira tadi.

"He'eemm.... sakit"

"Dih... tukang adu" Ucap Syakira.

"Biarin" Ucap Arga, "Sayang ke kamar aja yuk, biarin si Syakira sendirian disini" lanjutnya.

Sharla hanya menggelengkan kepalanya sembari tertawa pelan.

"Dek, kakak ke kamar dulu ya, kamu nanti di kamar sebelah aja tidurnya, terus jangan lupa solat magrib"

"Iya kak"

Sharla menaruh piring dan mangkuk kotor ke dapur, dan memutuskan untuk mencucinya nanti.

Sharla menyusul Arga yang sudah ada didalam kamar. Dia melihat duduk di tepi tempat tidur dan Arga masih mengusap kepalanya kesakitan, membuat Sharla tak tega melihatnya.

"Sakit ya Bi?" Ucap Sharla sembari menutup pintu.

"Iyalah, dipukulnya pakai coklat"

Sharla melihat kepala Arga dan menyingkap rambut pendek Arga (hampir botak sih ><), dan ternyata ada sedikit benjolan dan terlihat merah, (sadis juga Syakira).

Takdir Allah Untukku [SELESAI✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang