꽃Episode 45꽃

79 9 1
                                    

Sehun menutup pintu seraya melepaskan sepatu. Berjalan ke kamar tanpa mempedulikan Min Je yang tertidur di sofa dengan TV masih menyala.

Tiba di kamar Sehun langsung membaringkan tubuh ke atas ranjang.

"Ternyata seperti ini rasanya sekolah sambil bekerja? Pantas dia selalu mengomel jika jam pulang kerja terlambat. Sangat melelahkan..." Sehun menatap langit-langit kamar sembari membayangkan wajah Haneul.

"Kau sudah pulang?" Min Je membuka pintu tanpa mengetuk terlebih dahulu.

"Sudah kubilang, Aku tidak suka orang lain masuk ke sini tanpa izinku!" Sehun terduduk dan menatap Min Je tidak suka.

"Aku ini kakakmu bukan orang lain." sanggah Min Je tetap dengan posisi kepalanya menyembul di balik pintu.

"Selain diriku sendiri, Kau tetap termasuk orang lain." Sehun memberi penekanan. Meski sudah terhitung lama mereka tinggal seatap, tetap saja keakuran jauh dari mereka.

"Apa Aku harus mengulangnya?" Min Je kalah dengan prinsip keras yang dimiliki sang adik.

"Kurang kerjaan. Cepat katakan apa maumu?!" Sehun langsung mengerti dengan maksud kedatangan Min Je.

"Ada yang ingin kubicarakan denganmu." ujar Min Je.

"Katakan saja, jangan buang waktu. Aku sangat lelah dan ingin tidur." Sehun tak mau berbasa basi.

"Apa dengan posisi seperti ini?"

Sehun mendesah kasar lalu berjalan meninggalkan tempat tidur. "Lima menit, di ruang tamu." ia menyingkirkan Min Je dari pintu kamar kemudian menutupnya.

Min Je menghela napas pendek seraya mengikuti langkah Sehun.

"Lima menit dari sekarang," Sehun memberi aba-aba begitu menduduki sofa.

"Tunggu sebentar," Min Je berjalan memasuki kamarnya.

"Membuang waktu saja!" gerutu Sehun sebal.

Tak lama Min Je keluar dari kamarnya sambil membawa sesuatu.

"Apa ini?" Sehun menyerngit bingung saat menerima selembar foto.

"Lihat dengan baik!" titah Min Je.

Sehun membalik kertas foto itu lalu mengamatinya.

"Dari mana Kau dapat ini?" tatapan Sehun berubah serius.

"Aku menemukannya saat merapikan gudang." jawab Min Je santai seraya menyilangkan kedua kaki.

Sehun terdiam cukup lama menatapi foto tersebut hingga tak sadar setitik bulir air mata jatuh tepat mengenai lembar foto tersebut.

"Sehun-ah," Min Je mengatur napas untuk melanjutkan ucapnya. "Sahabat yang selama ini kau cari, dia...."

Sehun langsung menatap ke arah Min Je yang duduk di samping kanannya.

"Selama ini kita mengenalnya." ujar Min Je cepat. Ia terlihat gugup untuk mengatakannya lagi.

"Jangan membuatku menerka-nerka!" tuntut Sehun semakin membuat Min Je tak nyaman.

"Sehun-ah, sebelumnya Aku benar-benar tidak tahu jika-"

"CEPAT KATAKAN!!!" Sehun berapi-api, matanya menyorot tajam.

Min Je mendesar kasar seraya memijat kepalanya. "Dia Lee Haneul, mantanku. Gadis yang Kau suka." terang Min Je dengan sangat berat hati.

Jantung Sehun mendadak berhenti beroperasi. Waktu pun seakan turut berhenti berputar.

Lee Haneul? Ternyata gadis itu yang selama ini dicarinya? Gadis yang menyiksanya dengan kerinduan?

Sehun mengatupkan kelopak mata, bibirnya bergetar menahan isakan.

Boys Over Flowers EXO Vers. [REVISI] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang