[ COMPLETE ✔️]
🚨 Konten Dewasa ( 18+)🚨
Mengandung banyak kekerasan dan hal lainnya yang berbau dewasa, di mohon kebijakannya dalam memilih bacaan yang sesuai dengan umur.
Kim Seokjin.
Siapa yang tidak mengenalnya? Dia itu seorang pangeran bagi ne...
"Ada apa Taehyung? Kenapa kau lama sekali keluar dari minimarket"Tanya Mina bersama Jennie yang baru saja masuk.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bukan apa-apa, kurasa aku sudah kenyang"Bohong Taehyung sambil menyembunyikan kertas bertulisan darah tersebut dibalik tubuhnya.
"Ah...begitu, baiklah. Ayo kembali bekerja. Aku juga ingin membantu kalian berdua hari ini"
"Oke... Nona Jennie, bisa antar Mina ke gudang belakang? Kalian bisa mengambil barang-barang yang belum diatur sudah ku siapkan didalam kotak itu. Aku harus mengurus data pengiriman dulu" Ucap Taehyung beralasan.
"Baik, Tuan"
Mina dan Jennie pun pergi ke belakang. Taehyung kembali menatap kertas itu. Tanpa ragu ia membuangnya kearah tempat sampah.
"Hanya ancaman, mereka tidak akan melakukan apapun padanya. Apapun yang terjadi, aku pasti akan terus melindungi Mina. Aku tidak ingin membuat Mina ketakutan dengan memberitahunya ancaman ini"Gumam Taehyung.
Ia pun langsung menyusul kedua wanita itu, untuk segera membantu.
♠️♠️♠
Disudut jalanan trotoar tepat didekat daerah minimarket milik Taehyung. Terlihat seorang pria yang tertutup jaket serta masker yang juga menutupi wajahnya. Kini tengah berjalan cepat menjauh dari kerumunan orang.
Benar saja, pria tadi yang membeli beberapa kaleng minuman dan rokok. Dia juga sengaja menjatuhkan kertas ancaman tadi didekat meja kasir.
Ia berusaha mencari tempat aman untuk dapat bisa menghubungi seseorang.
Ia menunggu sambungan telponnya tersambung.
"Ada apa? Kau berhasil mengintai tempat itu?"
"Tentu saja Tuan Yoongi, aku bisa melihat jelas target berada disana dan surat ancaman itu sudah ku berikan pada pria bernama Kim Taehyung itu"
"Bagus! Rencana kita berjalan sempurna. Terus intai mereka sampai waktunya pas, kita langsung eksekusi"
"Baik Tuan, aku akan terus mengintainya dari luar minimarket itu"Ucap pria sambil menutup sambungan telfonnya.
Mata tajamnya terus saja menilik tempat itu dari kejauhan memandang.
Bersamaan dibelakangnya ada beberapa anak buahnya bersembunyi dan melakukan hal yang sama di tempat yang sudah direncanakan sejak awal.
♠️♠️♠
Yoongi baru saja memutus sambungannya, ia berada didepan sebuah restoran.
Yoongi tersenyum senang mendengar kabar targetnya sedang berada didaerah yang minim pengawasan.
Bahkan orang-orangnya sudah berhasil mengepung tempat itu dengan terus mengintai.
"Yoon, sudah panaskan mobilnya?" Tanya Seokjin yang baru saja keluar dari gedung resto tersebut.
