[ COMPLETE ✔️]
🚨 Konten Dewasa ( 18+)🚨
Mengandung banyak kekerasan dan hal lainnya yang berbau dewasa, di mohon kebijakannya dalam memilih bacaan yang sesuai dengan umur.
Kim Seokjin.
Siapa yang tidak mengenalnya? Dia itu seorang pangeran bagi ne...
"Ah... Namjoon, kau sedang bersama siapa? "Tanya Jackson, berusaha mengintip siapa yang bersembunyi dibalik tubuh Namjoon.
Yerim benar-benar mati kutu saat ini, ia tidak bisa berbuat apapun selain menyembunyikan dirinya dibelakang Namjoon agar tidak terlihat oleh Jackson.
Namjoon tidak tau, jika Jackson adalah orang yang paling Yerim hindari dalam hidupnya.
Namjoon pun menarik tangan Yerim agar berada disampingnya.
"Dia temanku, Yerim. Perkenalkan"Ucap Namjoon dengan senyum ramahnya.
Yerim benar-benar mengutuk Namjoon menjadi bisu saat ini juga. Betapa bodohnya Namjoon memperkenalkannya dengan orang yang sama sekali Yerim tidak ingin menemuinya.
Yerim hanya menunduk pasrah.
Senyum merekah seketika muncul dari bibir manis Jackson.
"Yerim?! Apa itu kau? Lama tidak bertemu, kau semakin cantik"
Namjoon sempat bingung.
"Apa kalian saling mengenal ? "
"Ya, tentu saja. Dia adalah__"
"Kami berteman..."Potong Yerim.
Jackson hanya tersenyum canggung mendengar itu.
"Ahaha.. Dunia ini memang sempit yaa.. Mudah sekali untuk bertemu dengan teman lama"Gurau Namjoon.
Tak ada yang nyaman dengan suasana ini, terlihat jelas kecanggungan diantara Yerim dan Jackson.
Namun, Namjoon tidak menyadari itu.
"Jackson, bagaimana jika aku bekerja sama denganmu. Aku ingin mengurus toko buku ini bersama temanku. Kau tau? seperti berbisnis bersama"Jelas Namjoon.
"Tentu saja, tidak masalah. Setidaknya pekerjaanku sedikit berkurang. Mari berbisnis bersama"
Jackson dan Namjoon tanpa basa-basi langsung menyetujui bisnis ini. Yerim benar-benar tak habis pikir. Bagaimana bisa? Sebuah bisnis terbentuk hanya melalui obrolan singkat yang seperti terkesan candaan belaka.
Bagaimana dengan segala prosedur dan keuangan mereka??? Oh ya, sepertinya Yerim lupa. Mereka berdua sudah banjir uang sejak lahir, bukan masalah lagi membuat bisnis yang mereka bilang hanya sebuah mainan.
"Bagaimana jika aku mentraktir kalian berdua, kebetulan sekali didekat sini ada restoran sushi favoritku. Anggap saja ini adalah perayaan kita bertemu setelah sekian lama"Ucap Jackson menawarkan ajakannya kepada Namjoon dan Yerim.
Baru saja mulut Yerim hendak membuat alasan agar tidak ikut. Tetapi Namjoon sudah lebih dulu menyetujuinya.
"Tentu saja Jackson, kebetulan ini adalah jam makan malam"Ucap Namjoon sambil melirik jam tangannya.
Yerim hanya bisa menghela nafas beratnya.
"Mengapa ini harus terjadi padaku?? 😑😑"
♠️♠️♠️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
