[49] Berita Baru

981 68 6
                                    

Berada di kota yang sama, bukan hal yang tak mungkin untuk Erland bisa dengan tanpa sengaja bertemu dengan Ilmira lalu membawa pergi wanita itu.

Apalagi, Samuel yakin Ilmira pasti masih berada di salah satu sudut kota Birmingham.

Sial, bedebah yang selalu beruntung itu! Kapanpun keluarga besar Phillips sedang berkumpul, mereka semua tak pernah lupa meluangkan waktu untuk membanding-bandingkan Samuel dengan sepupunya yang cemerlang itu.

Di luar perkumpulan keluarganya, tak satu pun yang tahu jika setelahnya, persaingan pribadi antar sepupu itu terbentuk begitu saja.

Samuel dan Erland masing-masing memproklamirkan diri sebagai rival karena sama-sama merasa lebih unggul dari yang lainnya.

Keduanya sama-sama enggan mengalah. Diperparah manakala mereka pernah sama-sama menambatkan hati di wanita yang sama.

Yeah, wanita, topik yang sangat sensitif, jika itu menyangkut seorang wanita dan dua ego pria dewasa.

Dan sial, rupanya lingkaran setan itu terulang lagi karena sepertinya keberadaan Ilmira menyulut kembali api persaingan di antara Samuel dan Erland.

Erland—tanpa perlu menyuarakan ketertarikannya pada Ilmira—sebenarnya sudah Samuel sadari sejak awal sebab Samuel sudah terlalu paham sepupunya itu selalu saja berusaha untuk mendapatkan apapun yang membuat Samuel tertarik. Apapun yang Samuel miliki. Apapun yang Samuel inginkan.

Maaf saja, jika menyangkut Ilmira, Samuel tak akan tinggal diam karena dia akan berjuang. Samuel tak akan mengalah untuk yang kedua kalinya.

Sudah cukup satu tahun lalu—ketika Sharon masih menjadi kekasih yang sangat dicintai Samuel—mereka berdua, Sharon dan Erland pernah bermain api di belakang Samuel.

Padahal saat itu Samuel sudah berniat untuk melamar Sharon, meminta wanita itu untuk menghabiskan sisa hidup bersamanya.

Sayang sekali, setelah peristiwa pengkhianatan yang menghancurkan kepercayaan Samuel, secara drastis dia berubah menjadi seorang pria yang selalu bergonta-ganti wanita setiap minggunya.

Beruntung, perilaku negatif Samuel sekarang sudah lenyap bersama maha ego-nya hingga nyaris tak berbekas.

Masalah demi masalah yang bertubi-tubi menghampirinya mungkin secara tak langsung telah mendewasakan Samuel. Merubahnya menjadi versi terbaik yang—semoga saja—bisa menerbitkan senyum bangga kedua orang tuanya di atas sana.

Samuel merasa tidak berdaya. Dia berada di Jakarta, sedangkan Ilmira berada jauh di kota kelahiran pria itu.

Dan, Erland. Damn it—Samuel tak bisa berhenti memikirkan besarnya kemungkinan Erland bisa menemukan Ilmira.

"How are you feeling?" David yang tengah memegang kemudi bertanya pelan.

Ada perubahan yang jelas kentara sejak Samuel terakhir kali berada di Jakarta. Tepatnya, ketika Samuel berada di dalam mobil yang sedang bergerak maju.

Sebelum ini, David paham bukan hal yang mudah bagi Samuel berada di kota tempat kecelakaan tragis yang menimpa Samuel hingga Phillips muda itu harus kehilangan ibu yang sangat dicintainya.

Samuel kehilangan kemampuan menyetirnya secara mendadak setiap kali berada di jalanan kota ini karena bayangan saat mobil yang ditumpanginya berguling di jalanan bertahun-tahun lalu—menginvasi pikirannya, meninggalkan ketakutan menjalar ke sekujur tubuhnya.

Jangankan menyetir, berada di dalam mobil yang sedang melaju di kota ini saja bisa membuat Samuel ketakutan setengah mati karena bayangan mengerikan itu tak pernah mau meninggalkan kepalanya.

My Perfect PoisonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang