Luruh pt. I

80 14 0
                                    

Aku terus merasa malu..
Merasa bersalah atas tindakan-tindakanku..
Melihat malaikat melepas jubahnya untukku..
Namun juga selalu ada bisik iblis yang memaksaku..

Saat ponselku mulai membisu..
Iblis itu muncul dengan sebuah deru..
Menampik semua kata tidak pada diriku..
Hingga aku larut pada hal itu..

Hal yang aneh dan menjadi bagian baru di diriku..
Hal tak satu setanpun tau selain aku, hati dan iblis itu..
Hal yang selalu buat ku berkata "bahwa ini bukanlah aku!."..
Hingga malaikatku pun bisu pada bodohnya aku..

Kadang aku menyukainya..
Kadang pula aku membencinya..
Tak luput dari rasa cinta yang tak ku tahu artinya..
Atau memang ini tak berarti baginya..

Sunyi Hati Hampa SemestaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang