Dohyon mematut dirinya dikaca, menghela napas berat lalu mengulas senyum tipis. Dia menunduk, berdoa entah untuk siapa dan untuk apa. Memohon pada tuhan dengan penuh harap dan sungguh sungguh.Penampilannya akan dimulai 10 menit lagi.
Kembali bermain piano setelah sekian lama memutuskan untuk berhenti. Membawakan lagu khusus untuk sahabatnya yang sudah tenang disisi tuhan.
"Delan, sudah siap? 5 menit lagi"
Dohyon mengalihkan pandangannya dari kaca kearah guru Vokal disekolahnya yang sekarang tengah memakai gaun putih.
Ms. Solar akan menyanyi malam ini, bersamanya dan band sekolah.
Dohyon mengangguk lalu mengikuti langkah perempuan cantik itu dan berkumpul bersama yang lainnya.
Remaja itu mengulas senyum pada Junghwan yang memandangnya sendu. Seolah mengatakan semua akan baik baik saja.
Mereka satu persatu menaiki panggung yang masih tertutup tirai.
Dohyon menuju piano putih yang sudah ada disana dan Junghwan kearah drum yang juga berwarna putih.
Sembari menunggu aba aba, mereka berdoa guna kelancaran pentas kali ini.
Peringatan kecelakaan beruntun yang menimpa rombongan bus sekolah. Menewaskan 70 siswa, 4 guru dan 3 supir bus.
Yang kehilangan keluarga mereka juga datang. Para dokter dan polisi yang menangani juga datang.
Acara diselenggarakan dilapangan sekolah yang disulap menjadi arena konser dengan kuursi berbentuk tribun yang berjejer rapi. Menampung 5000 tamu undangan.
Tirai terbuka.
Dohyon menghela napasnya pelan lalu mulai menekan nots dengan perlahan.
Penampilannya ini untuk Haruto.
Sahabat yang membantunya belajar bahasa Korea dengan baik. Seorang teman yang membuatnya semangat untuk pergi kesekolah.
nugureul wihae nugunga
gidohago issna bwa
sumjugyeo sseun sarangsiga
najge deullineun deushae
neoegero seonmyeonghi naraga
neujji anhge jarie dahgireul(Sepertinya ada seseorang yang mendo'akan seseorang lainnya
Sebuah puisi cinta yang ku tulis dalam keheningan
Itu seolah terdengar begitu lirih
Dengan jelas itu terbang ke arahmu
Aku berharap itu tak akan terlambat untuk sampai di tempatmu)Suara lembut Ms. Solar mulai terdengar. Mengalun indah ditengah suasana haru yang terjadi malam ini.
Lampu yang berasal dari gedung sekolah satu persatu dimatikan. Cahaya utama hanya berasal dari lighting panggung yang mengenai Dohyon dan Ms. Solar.
I’ll be there hollo geotneun neoui dwie
Singing till the end geuchiji anheul i norae
aju jamsiman gwi giuryeo bwa
yunanhi gin bameul geotneun neol wihae bureulge(Aku akan berada disana, di belakangmu yang tengah berjalan seorang diri
Bernyanyi sampai akhir, lagu ini tak akan pernah berakhir
Sebentar saja, cobalah kau mendengarkannya
Aku akan bernyanyi untukmu yang tengah menyusuri malam panjang nan tak biasa ini)

KAMU SEDANG MEMBACA
Melepas Rembulan [Cho Seungyoun & Hwang Yeji]
FanficSepuluh tahun berlalu, banyak yang berubah dari mereka. Book 1 : Begini Adanya Book 2 : Melepas Rembulan