Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Agak rated tapi tergantung perspektif masing-masing sih. Menurut aku sih masih pg-15 lah nggak gimana-gimana, cerita lain lebih liar dan vulgar 🤷
*****
GCPule
Chenle Ini kita nggak mau ada pesta perpisahan gitu?
Renjun Ngapain Tiap hari kita ketemu
Chenle Maksudnya ibu guru Rongpule
Renjun Oh K
Me Kok perpisahan? Kita masih ada satu kali pertemuan lagi kok
Chenle Nah, kan Habis itu nggak tau kapan bisa ketemu lagi
Me Hahaha jangan berlebihan Aku kan tinggal di Seoul Nggak terlalu jauh dari dorm kalian malah
Chenle Iya juga sih Kalo gitu anggap aja kayak perayaan kelulusan
Me Yah, boleh lah Terserah Kita bahas ini nanti ya? Maaf, aku lagi ada urusan
Renjun Hati-hati ya
Me Ok
Chenle Hah? Hati-hati kenapa?
Chenle Tuh, kan! Cuma aku yang selalu nggak tau apa-apa Kalian dicoret dari daftar pule loh
Renjun Coret aja
Me Nggak ada apa-apa, Zhong Chenle Sampai ketemu besok
"Ck- dasar Renjun," gerutuku lirih sambil membaca ketikan marah-marah Chenle dalam bahasa Mandarin.
Mau bagaimana lagi, aku atau Renjun tidak mungkin memberi tahu Chenle tentang vampir, werevamp, dan semuanya. Bisa-bisa Chenle ketakutan. Lagi pula itu juga berbahaya untuk dirinya. Sampai sekarang saja kadang aku masih mencemaskan Renjun, takut diam-diam dia diincar vampir.
Oh iya, kalian harus tahu aku masih kecewa. Renjun belum ingat pernah melihat simpul seperti gelang kakiku di mana atau milik siapa. Tapi dia cukup yakin kalau dia memang pernah melihatnya. Aku tinggal menunggu sampai Renjun ingat. Dia harus ingat, kumohon, Tuhan.