[ SHORT PROLOG ]

690K 30.1K 3.2K
                                    




"WOY WOY WOYYYY!"

Iris mata amber milik Moriz menatap jauh pada objek yang berlari menghampirinya. Kerutan halus didahi terukir, sejenak Moriz terdiam. Ia yang biasanya pandai membaca situasi mendadak beku karena otaknya 'blank'.

"Kak Moriz, kenalin gue Raina Miselia." Perkenalannya terburu, begitu gadis tersebut berdiri tepat dihadapannya.

Suara heboh yang menyusul dibelakang sang gadis mengganggu indra pendengaran Moriz. Ada sekitar 4 siswa laki-laki yang mengejar gadis itu.

"Tolongin gue." Dua kata itu menghipnotis Moriz, sang putera kegelapan.

"Tolongin gue, please." Ulang Raina, matanya nampak teduh berharap Moriz luluh.

"JANGAN LARI LO PENCURI BANGSAT!" Teriak salah satu siswa, seragam dari SMA Puncak Selatan.

Mereka akhirnya dapat menyusul Raina, Raina kini berdiri tegak, seolah menantang siswa-siswa yang mengejarnya.

"Balikin cepetan, seenaknya lo ngambil." Moriz memasukan kedua tangannya di saku celana.

"Lo, lo semua pada tau dia siapa kan?" Raina menunjuk Moriz.

Siswa-siswa tersebut kini menatap Moriz, secara kompak mereka memundurkan langkah kaki. Archigós bukan tandingan mereka, apalagi Moriz yang terkenal sebagai Pemimpin si anggota paling brutal.

Moriz berjalan meninggalkan Raina tanpa peduli apa yang akan terjadi pada gadis tersebut. Jangankan Raina, bahkan siswa-siswa yang mengejar Raina pun turut bingung atas tindakan Moriz.

"Do what ever you want, not my business." Ujarnya, kemudian mengukir senyum menyeringai tipis.

"MORIZ BANGSAT! GUE BALAS LO!" Teriak Raina saat punggung Moriz sudah menghilang dari jangkauannya.







*Cerita ini murni hasil pikiran author*

Jika sewaktu-waktu ada kesamaan adegan, nama dan lainnya mohon dimengerti.

Ini hanyalah fiksi, kalau nggak dapet pelajaran dari cerita saya, anggap saja sebagai hiburan semata.

How old are you?

Please, this story will be so wild, mature and brutally.

Mau coba-coba baca juga nggak apa-apa.

Setelah membaca chapter 1.

Jangan lupa masukan kedalam library dan daftar bacaan, boleh disebarkan juga😆😆

Kuy, baper-baperan bareng.

Kuy, baper-baperan bareng

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ARCHIGOS [ PRE-ORDER ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang