ARCHIGOS [ PRE-ORDER ]

[ ARCHIGÓS - 41 ]

KAUM YANG KETYPU APRIL FOOLS?

ABSEN MORIZ BEFORE YOU READ THIS PART!

Udah follow Alphaawordl , belom?

CHAPTER 41 - THE POWER

NORMAL POV

Banyak makna atas ekspresi Danish. Netra berwarna birunya tak bisa menyembunyikan luka mendalam. Raina merintih, merasakan Danish semakin menekan kekuatan lengannya. Kerongkongannya terjepit, hingga jalur pernafasannya tertunda sungguh menyiksa Raina.

"Arghhh.."

Ia membutuhkan pasokan oksigen, kepalanya nyaris meledak. Pandangan Raina kini memudar, kegelapan berlomba menelan kesadarannya.

Suara rintihan Raina memenuhi ruang perawatan Axel. Regan mengukir senyum seringai tipis, sedang Bara gusar ditempatnya. Sebagai seorang pria ia ingin menghentikan aksi Danish. Tetapi, ia adalah bagian Archigós yang tentu sangat tahu arti kalimat sakral mereka.

Arsen minim ekspresi, berpikir bahwa Danish memiliki dua sisi berbeda. Membuatnya sadar, bahwa mereka tidak sekedar terikat status sesama anggota Archigós. Mengapa Arsen teriris saat mengetahui Danish seterluka itu?

BRUGH!

Rahang Danish mengeras, ia menggertakkan gigi. Menghentikan aksinya, ia melayangkan hantaman tepat di sebelah kepala Raina. Hebatnya, Raina masih berdiri tegap tak goyah.

Tes

Tes

Retakan cat serta bercak cairan merah pekat pertanda Danish tak terkontrol lagi. Tetesan darah membasahi lantai putih dari punggung tangannya.

Atmosfer ketegangan kian menyebar, mengalirkan desiran canggung luar biasa. Dingin, mencekam dan menyesakkan.

Bara bangkit dari posisinya, berniat membantu Raina. Namun, decitan pintu menjeda langkah kaki Bara. Obsidian setiap insan menoleh pada pintu.