[AYANA_10]

1.1K 69 1
                                    

"Tak perlu berjuang jadi bintang yang bersinar cukup terima kekurangan dan kelebihan yang Tuhan beri untukmu"
~brian ~

Terpaut hampir seminggu ayana berada dirumah brian
Ayana juga mulai paham sifat brian, kebiasaannya hingga hal-hal yang disukai brian dan yang dibenci tentunya

Seperti saat ini ayana sedang berada dibalkon kamar ayana, memperhatikan penghuni langit mulai dari bulan hingga bintang

"Ngapain? " kata brian yang masuk kekamar ayana dan melihat ayana sedang melamun di balkon

"Gak ada" sahut ayana

Perlahan brian mendekat dan berdiri disamping ayana
"Bulannya indah kan? " tanya nya

"Lebih indah bintang"

"Lo lebih suka bintang daripada bulan? "

"Hmmm"

"Kenapa? " tanya brian sambil memainkan tangan ayana yang jauh lebih kecil dari tangannya

"Bintang itu ibarat manusia nah bintang yang bersinar itu" tunjuk ayana menggunakan tangannya yang tidak dipegang brian
"Ibarat manusia yang sukses dalam hidupnya, dan bintang yang kecil dan redup itu ibarat manusia yang gagal dalam hidupnya" tunjuk ayana pada bintang yang kecil dan cahayanya hampir redup

Brian tetap menatap ayana sembari menunggu ayana melanjutkan kata-katanya dan tetap memainkan tangan ayana

"Bintang itu istimewa dia memang lebih kecil dari bulan dan bulan lebih banyak diminati daripada bintang, tapi bintang itu bersinar menggunakan cahayanya sendiri tidak seperti bulan yang bercahaya menggunakan pembiasan dari cahaya matahari" ayana menghirup nafas kemudian melanjutkan ucapannya
"Ibaratnya yah bulan itu ibarat orang munafik yang mencari keuntungan dari kelbihan orang lain seperti bulan yang dipuji indah padahal faktanya dia hanya membiaskan cahaya matahari"

"Truss hubungannya bintang yang bersinar dengan orang yang sukses dalam hidupnya? " tanya brian

"Yahh liat yah" ucap ayana dengan menunjuk salah satu bintang
"Coba bedain sama ini" tunjuk ayana lagi kepada bintang lain
"Lebih bersinar yang mana? "

"Yang itulah" tunjuk brian pada bintang yang tadi ayana tunjuk

"Hubungannya gini menurut gue yah
Bintang yang bersinar itu ibarat manusia yang bisa menunjukkan kelebihannya dan bersinar menggunakan kebolehannya tapi tetap bersyukur tentunya"
"Nah kalo yang redup itu ibarat orang yang gak bisa berkembang menggunakan kelebihannya jadi yah gitu hidup tak mau mati segan" jelas ayana panjang lebar

Brian menatap ayana dalam sekarang dia mulai mengerti penjelasan ayana

"Jadi gue berharap dan gue berjuang supaya bisa jadi bintang yang bersinar" lanjut ayana

"Menurut gue yah ayana lo gak perlu berjuang untuk jadi bintang yang bersinar cukup terima kekurangan dan kelebihan yang Tuhan kasih buat lo" seru brian dengan serius

Ayana yang mendengar ucapan brian menatapnya serius karena brian hanya sesekali bisa serius begini
Biasanya tidak jelas dan lari dari topik

"Tapi...... " lanjut brian lagi dengan wajah serius

Ayana menunggu kelanjutan ucapan brian dengan serius

"Kalo lo jatuh cinta sama gue yah wajib berjuang" lanjut brian sambil tertawa

Ayana menarik tangannya yang dipegang brian kemudian menarik ancang-ancang hendak memukul kepala brian dengan kedua tangannya

Brian yang sudah membaca gerak-gerik ayana langsung menangkap kedua tangan ayana menariknya hingga ayana menabrak dada brian

AYANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang