Sudah berapa hari mereka ada di permainan ini? Ah ralat. Sudah berapa minggu mereka ada di permainan ini?
Menurut perkiraan, sekitar 7 minggu. Dan dalam waktu 7 minggu itu, divisi Explorer jarang beristirahat.
Kedatangan ATCKers baru seakan berturut-turut, membuat mereka harus berkali-kali pergi ke Territory masing-masing.
Tapi, yang menguntungkan, semakin banyak yang datang, tugas mereka semakin mudah. Yang tadinya bertugas di dua divisi, sekarang hanya perlu bertugas di satu divisi.
Dan sekarang ini, divisi Explorer tengah menjemput ATCKers kloter terakhir. Ya, terakhir. Itu menurut perkiraan para Informant yang terus memantau pola kedatangan.
"Gowon! Di depan ada batu besar!"
Gowon yang langsung paham, bergegas mempercepat laju jeep nya dan mendahului temannya yang lain.
Ketika melihat batu yang dimaksud, warna merah pada matanya semakin jelas. Satu tangannya mengarah batu itu dan dalam sekali gerakan batu itu sudah berpindah tempat.
"Nice, Park Gowon," teriak Haechan.
"Haechan woy! Liat sekitar juga," peringat Heejin.
Haechan mengiyakan seadanya. Ya, mereka bertiga masih ada dalam satu tim yang sama. Bedanya, Sehun dan Eunwoo tidak menjadi pendamping mereka lagi.
Kebanyakan senior memilih untuk menyerahkan tugas divisi pada junior mereka. Tidak ada yang protes, karena mereka sendiri tahu, senior mereka sudah melakukan hal ini selama bertahun-tahun.
Kembali pada Heejin, Haechan, dan Gowon. Kali ini tim mereka mendapat Territory di Mountains. Selain mereka ada juga 2 anggota lain.
"Lucas, Chenle! Kalian berdua ikuti Haechan ke bagian timur. Aku dan Gowon akan ke tenggara," teriak Heejin lagi.
Mereka semua mengangguk dan segera mengarahkan jeep masing-masing.
Bzzzzt... Bzzt...
"Heejin, kau bisa dengar suaraku?"
Heejin melirik sekilas walkie talkie jadul yang terletak di jeepnya, kemudian ia kembali memfokuskan diri pada jalan menanjak di depannya.
"Ada apa Felix?"
"Kami menemukan posisinya. Tetap jalan lurus ke depan. Aku akan memberitahu kapan harus berbelok!"
"Diterima,"
Heejin pun menambah kecepatan jeepnya, ia harus segera bertemu dengan ATCKers baru itu. Sebentar lagi The Seven Disasters di daerah Mountains. Jangan sampai ada celaka.
"Belok ke kanan sekarang!"
Suara Felix kembali terdengar. Dengan sigap, Heejin membelokkan jeepnya. Di belakang, Gowon pun masih setia mengikuti arah perginya.
"Jeon Heejin!" panggil Gowon.
"Apa?" balas Heejin sedikit berteriak.
Gowon mempercepat jeepnya untuk menyusul Heejin, "Kau yakin kita belok ke kanan?"
"Felix yang menyuruhkan untuk belok ke kanan,"
"Heejin! Berhenti sebentar!" teriak Gowon dengan nada sedikit memerintah.
Mau tidak mau Heejin memberhentikan jeepnya dan menunggu Gowon berhenti di sebelahnya.
"Ada apa? Kita tidak bisa membuang waktu lagi,"
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] ATTACK's Series: SECOND ATTACK ✔
Fanfiction[红] Second Book of ATTACK's Series "There always be a second chance. Can we save them?" Permainan ini belum selesai. Mereka masih memiliki kesempatan, untuk membawa teman mereka kembali. Tapi apakah benar itu tujuan utama dari permainan kedua ini? (...