Taehyung mencoba mencari keberadaan Namjoon dan Hyun Ae, istri Namjoon. Tak lama setelah membuka paket yang di berikan Jungkook, dia mendapat telpon untuk datang ke suatu tempat, tapi dia datang seorang diri. Jungkook awalnya ingin ikut, Taehyung melarangnya. Dia mengelabuhi Jungkook agar bisa melihat Namjoon di rumahnya.
"Hyun Ae Eomma," panggil Taehyung saat melihat istri Namjoon yang berdiri tak jauh dari Taehyung yang memarkirkan mobilnya. Setelah kejadian waktu itu, pertama kalinya Taehyung bertemu dengan ibunya angkatnya lagi. Tidak ada kecanggungan karena situasi yang membuat Taehyung harus fokus pada Hyun Ae.
"Taehyung aa." Taehyung segera menghampir Hyun Ae dan mencoba menolong Hyun Ae yang terlihat tidak baik-baik saja.
"Ke mana Appa?" tanya Taehyung.
"Appamu ... mereka membawanya," jelas Hyun Ae sedikit ketakutan karena seseorang yang meninggalkannya begitu saja dengan membawa Namjoon bersama mereka.
"Sudahlah, Eomma aman sekarang," ujar Taehyung sambil memeluk tubuh Hyun Ae yang terlihat ketakutan. Bagaimana bisa Hyun Ae dan Namjoon seperti ini, Taehyung pikir mereka akan bekerja pada Seokjij, ternyata mereka malah disekap.
Hyun Ae bilang ada yang membawa Namjoon bersama mereka, Hyun Ae di tinggalkan di sebuah tempat dengan kondisi yang tidak baik-baik saja. Entah apalagi masalah yang akan datang dalam hidup Taehyung, tapi ini semua Taehyung sudah mengetahuinya.
Taehyung kemudian membawa Hyun Ae ke rumah Bibi Song.
Jungkook terkejut saat melihat kondisi ibunya. Walau tidak dekat sejak ibunya pergi meninggalkannya dengan Taehyung, Jungkook juga khawatir melihat kondisi Ibunya. Bagaimana pun Hyun Ae juga Ibu Jungkook. Dia memilih pergi ke Bibi Song daripada terus bertemu dengan orang tua yang membuat Taehyung meninggalkannya.
"Istirahatlah, panggil aku kalau Eomma memerlukan sesuatu," ucap Jungkook.
"Terima kasih, Nak," sahut Hyun Ae.
"Ke mana Hyung pergi?" tanya Jungkook.
"Hyungmu tidak bilang apa-apa, setelah mengantarkan Eommamu, dia segera pergi," jelas Bibi Song.
Jungkook bahkan tidak tau nomor ponsel Taehyung yang baru karena dia belum sempat memintanya. Kemarin ponsel Jungkook yang digunakan, tapi tidak sekarang. Dia hanya berharap Taehyung baik-baik saja sekarang.
***
Taehyung pergi menemui Kwang Soo untuk meminta bantuan dari teman lamanya. Mereka memang berteman sekarang, tidak seperti dulu lagi. Mungkin dulu Kwang Soo suka sekali mengerjai Taehyung tidak dengan sekarang. Mereka berteman sejak 5 tahun yang lalu.
"Bisa kau membantuku?" tanya Taehyung.
"Lama tidak bertemu kau datang meminta bantuan. Ada apa?" Kwang Soo menyambut senang kedatangan teman lamanya.
"Bisakah kau carikan informasi tentang orang ini," ucap Taehyung sambil memberikan foto seseorang kepada Kwang Soo.
"Hanya mencari informasi saja? Tidak membunuhnya?" Kwang Soo menatap foto itu dan tersenyum tipis menggod Taehyung.
"Aku yang akan melakukan itu dengan tanganku. Bisa kau carikan saja informasi tentang dia," pinta Taehyung.
Kwang Soo berhutang nyawa kepada Taehyung, makanya sekarang Kwang Soo bersikap baik kepada Taehyung. Siapa yang tidak kenal dengan Taehyung, sang Pangeran Pembantai. Saat masih di dunia hitam dulu, Taehyung sangat terkenal. Dia di sebut Pangeran pembantai karena Taehyung tidak pernah kalah dengan lawannya. Dia menjadi sangat dingin sejak menjadi Pangeran pembantai. Tidak pernah melepaskan lawannya dengan mudah.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE (KTH)
Fanfictionperjuangan seorang kakak untuk menjaga adiknya. Berjanji untuk selalu ada untuknya dan berjanji akan selalu menjaganya, dan semua berubah saat rahasia besar terungkap. Jeon Taehyung, bocah 8 tahun yang harus menjaga Jeo Jungkook, adiknya, usia 5 tah...
