Pertandingan babak final dimulai antara Taehyung dan Kwang Soo, kakak teman Jungkook. Mereka sudah berdiri di tengah lapangan memberikan salam satu sama lain, walau kaki Taehyung masih terasa sakit, tapi dia tetap akan melanjutkan pertandingannya. Setelah wasit memberikan aba-aba untuk mulai, Taehyung langsung mencoba melawan di awal menit pertama. Tapi sayang nya saat menit kedua Taehyung mendapatkan perlawanan. Kwang Soo menendang tepat di muka Taehyung, membuat Kwang Soo mendapatkan satu poin untuk menit kedua.
Pertandingan berjalan sangat ketat, belum lagi dengan kondisi kaki Taehyung yang sedang cedera dia tidak bisa bermain maksimal. Poin masih imbang untuk mereka di menit ke dua.
Kalau di menit ketiga Taehyung bisa mendapatkan poin, maka dia akan menang.
"Apa terasa sakit?" tanya Yook Ssaem.
"Aku akan baik-baik saja," jawab Taehyung sambil menarik nafas panjang.
Taehyung harus fokus, hanya kurang satu ronde lagi dan dia harus menang itu pikir Taehyung. Walau Jungkook dan yang lain menatap Taehyung khawatir, tapi tidak mengurangi semangat Taehyung untuk melakukan pertandingan itu.
Pertandingan ronde ke tiga segera dimulai, Taehyung juga sudah kembali ke posisinya. Menatap tajam lawan yang ada di hadapanya. Kwang Soo memang bermain curang, dia seperti ingin menghabisi Taehyung saja. Dia bermain secara gegabah dan terus mencoba mencelakai Taehyung, agar Taehyung tidak bisa menang darinya.
"Apa kakimu tidak terasa sakit? Sudah menyerah saja." Kwang Soo coba menghasut Taehyung yang sudah lemah.
"Memangnya kenapa dengan kakiku? Kakiku baik-baik saja. Kau saja yang terlihat takut melawanku," jawab Taehyung.
"Kita lihat saja siapa yang akan kalah. Kau atau aku? Yang pasti aku akan menghabisimu," ucap Kwang Soo.
Kwang Soo mulai menyerah Taehyung lagi, tendangannya mengenai dada Taehyung dan itu sangat keras. Tapi Taehyung kembali bangkit dan mencoba melawan. Saat dirasa Kwang Soo lengah Taehyung menendang bagian muka Kwang Soo dan membuatnya jatuh tersungkur karen tendangan keras, Taehyung menendang menggunakan bagian bawah tulang mata kaki. Dan membuat Taehyung menang dari Kwang Soo yang kalah tipis karena poin mereka.
Wasit mengumumkan kemenangan untuk Taehyung, saat wasit baru selesai mengumumkan Kwang Soo yang merasa tidak terima dengan kekalahannya tiba-tiba menyerang Taehyung yang akan kembali ke bangku. Sontak Taehyung yang tau kalau akan di serang segera menghindar ke samping.
"Bukankah akan lebih seru kalau kita melanjutkn pertandingannya sekarang," ujar Kwang Soo.
"Aku tidak mau," jawab Taehyung.
Kwang Soo mencoba menghalangi Taehyung yang akan meninggalkannya. Pikir Taehyung untuk apalagi, karena pertandingan juga sudah selesai. Kwang Soo saja yang tidak terima kekalahannya.
"Aku tidak akan mengganggumu, jika kau bisa mengalahkanku sekarang!" Kwang Soo terus menantang Taehyung untuk bertarung lagi dengannya.
"Apa kau baik-baik saja? Apa tendanganku kurang keras untukmu? Kau itu sudah kalah. Pertandingannya sudah usai, tapi kau tetap ingin melakukannya," jelas Taehyung.
"Ya, dalam pertandingan ini kau pemenangnya, tapi aku menantangmu untuk melawanku. Atau kau mau adikmu celaka?" Kwang Soo tetap tidak menerima kekalahannya, dia masih ingin menghajar Taehyung.
"Pergilah. Lakukan sesuka hatimu," ujar Taehyung.
Karena Taehyung tidak meladeni permintaan Kwang Soo, dengan tiba-tiba Kwang Soo menendang Taehyung sampai terjatuh. Sontak semua yang ada di sana membantu Taehyung yang terjatuh dan mencoba membawa pergi Kwang Soo karena tidak terima dengan kekalahannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE (KTH)
Fanfictionperjuangan seorang kakak untuk menjaga adiknya. Berjanji untuk selalu ada untuknya dan berjanji akan selalu menjaganya, dan semua berubah saat rahasia besar terungkap. Jeon Taehyung, bocah 8 tahun yang harus menjaga Jeo Jungkook, adiknya, usia 5 tah...
