67 // ~ Menyeramkan!.

1.1K 66 15
                                    


" Aku mohon udah cukup semuanya , sekarang aku rasa kita gak akan bisa berjalan berdampingan lagi , jadi aku mohon kamu berhenti "- ucp fika menatap afri dengan kedua mata yang berkaca - kaca menahan tangisannya , Ia benar - benar tak akan kuat saat melihat pria ini lagi , Fika benar - benar terlalu sensitif jika menyangkut tentang pria dihadapannya ini , ia kira dirinya sudah kuat menghadapi pria ini tapi kenyataannya ia terlalu lemah dalam hal ini .

" Kamu udah bikin hati aku terpaut jauh jatuh cinta sama kamu dan sekarang kamu nyuruh aku pergi dan gak jalan berdampingan sama kamu? Ck dasar egois "- ucp afri menatap fika tajam seraya membenturkan wanita itu kedinding hingga membuat fika meringis kesakitan .




<<< Chance Of Love >>>



" Kamu berfikir segampang itu hah dengan gak berjalan berdampingan?"- tnya afri menatap tepat pada kedua manik coklat milik gadis dihadapannya yang sekarang sudah menjadi seorang wanita berumur 20 tahun keatas .

Afri mengunci pergerakan fika dengan menempatkan kedua tangannya disisi tubuh wanita itu hingga membuat nya mau tak mau terkurung ditengah - tengah nya .

" Kenapa kamu bener - bener egois hah , apa kamu lupa aku ini siapa "- tantang afri menaikkan dagu wanita dihadapannya sehingga keduanya saling tatap , untuk sesaat mereka larut dalam pemikirannya masing - masing .

Entah kenapa dalam diri keduanya masih merasakan rindu yang begitu mendalam dan amat menyiksa selama beberapa tahun ini  , berpisah dalam jarak jauh mampu membuat keduanya dirundung rasa rindu yang semakin berapi - api .


Dan sekarang saat keduanya dipertemukan , rindu nya semakin sedikit melonggar , wajah bahagia  terpatri di diri mereka masing - masing .

Afri terdiam memandangi wajah fika yang benar - benar semakin mampu membuat dirinya tergila - gila karna gadis yang dulunya imut sekarang menjadi wanita yang begitu cantik dan nampak dewasa .

" Cantik "- celetuk afri tiba - tiba hingga mampu membuat fika berusaha memalingkan wajahnya menatap kearah lain


Sebenarnya fika pun merasa jika pria itu semakin tampan saja , kharismanya mampu membuat para wanita selalu ingin menatapnya , tatapan tajam itu yang selalu fika rindukan , jangan lupakan rahang tegas yang mampu menjadi pesona tersendiri dari  pria itu .

" Aku mohon jangan gini , lebih baik kamu jaga istri dan anak kamu dengan baik "- tutur fika yang sukses membuat afri menarik pinggang wanita nya dengan begitu kuat hingga membuat keduanya menempel sempurna .

" Awww"- ringis fika saat dengan sengaja afri menekan tubuh bagian bawah dengan begitu kuat

" Kamu tau , Itu bukan anak aku , aku udah ada semua buktinya buat bikin kamu kembali sama aku dan hari itu kamu malah pergi ninggalin aku "- ucp afri menyeka keringat yang turun dari pelipis fika hingga mampu membuat wanita itu memejamkan matanya menahan semua rasa sakit , sedari tadi air mata nya sudah mendesak minta dikeluarkan , namun sekuat mungkin itu  fika tahan .


" Itu bukan anak aku , kamu harusnya tunggu dulu sampek aku ada bukti bukannya kabur kayak gitu "- jelas afri menelusupkan tangannya kebelakang tengkuk wanita itu hingga mampu membuat nya merasa begitu was - was akan apa yang dilakukan oleh pria dihadapannya ini

Chance Of Love | 2 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang