78 // ~ Kabur .

1.5K 58 13
                                    

Sedangkan afri sibuk menata beberapa surat  yang bisa ia gunakan untuk mengurus beberapa dokumen untuk keberangkatan .

Fika menoleh kekanan kiri berusaha mencari jalan untuk kabur dari sini , ia sebenarnya sangat ingin bersama dengan  afri namun tidak seperti ini .

<<< Chance Of Love >>>

Fika memilih untuk melompat , ia tak peduli jika ia kenapa - napa yang penting ia bisa turun dari meja ini .


Brukkkkkk .

" Awwww "- ringis fika saat lututnya harus bertabrakan dengan lantai


" Dearr"- ucp afri segera berjalan mendekat kearah fika lalu menggendong wanita itu dan mendudukkannya di ranjang .

" Jangan turun sebelum aku turunin Dear "- ucp afri menatap fika khawatir


" Kalo kamu kenapa - napa gimana hmm , " - ucp afri mengusap lutut fika dengan pelan , untung saja tidak sampai mengeluarkan darah


" Jangan fri , aku mohon , aku gamau pergi keluar negri "- ucp fika menangis dan itu sukses membuat afri menatap fika dengan tatapan dingin

" Dear , Jangan membantah "- ucp afri dingin

" Aku gamau fri , kamu jangan maksa aku "- ucp fika semakin menangis sesenggukan

" Hey sayang , Semuanya akan baik - baik aja "- ucp afri mengusap puncak kepala wanitanya sayang

" Enggak , kalo kamu ngelakuin ini maka semua gak akan baik - baik aja "- ungkap fika

" Semua nya bakal baik - baik aja kalo kamu nurut "- ucp afri yang sukses membuat fika menggeleng kuat

" Hikss, Berhenti fri , kamu pasti bakalan dapetin wanita yang lebih baik dari aku , aku mohon "- cicit fika semakin menangis , ia merasa begitu takut saat ini , afri terlihat benar - benar menyeramkan

" Gak ada wanita yang lebih baik dari kamu "- ucp afri mengusap kedua pipi wanitanya sayang

" Gak enggak , aku mohon berhenti fri , kamu sadar , hiksss , ini salah , aku gamau pergi aku gamau pergi keluar negri "- ucp fika semakin ketakutan


" Hey kenapa harus nangis sih sayang , aku bakalan kasih semuanya yang kamu mau asalkan jangan nyuruh aku pergi "- ucp afri memeluk wanitanya begitu erat hingga mampu membuat fika semakin menangis

" Oke kita gak bakalan pergi "- ucp afri yang sukses membuat tangisan fika terhenti

" Kamu beneran?"- tnya fika menatap afri dengan tatapan berharap

" Iyahh , Tapi kamu jangan mau nikah sama pria lain "- ucp afri yang sukses membuat fika menatap afri dengan gelengan

" Aku gak bisa fri , aku udah terlanjur bilang mau sama kak bambam "- cicit fika

" Yaudah bilang aja gakmau "- ucp afri enteng

" Gak segampang itu fri "- ucp fika

Chance Of Love | 2 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang