[Completed] Doyoung, idola terkenal yang menghamili seorang wanita tanpa sengaja. Bagaimana kehidupan dia selanjutnya?
---
Rating 18+
Genre : Angst, Marriage Life
Bahasa : Baku
---
Highest Rank
#1 on KIMDOYOUNG
#1 on SEJEONG
Started on 01/01/2020
En...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Langit itu tampak cerah. Wanita itu bisa melihatnya dengan jelas melalui jendela besar yang sedang dibuka tirainya itu. Luas dan tanpa ujung. Dia juga bisa melihat gedung-gedung pencakar langit dari sini.
Kepalanya menunduk, melihat kakinya yang menggantung. Rasanya dia ingin turun dari ranjang, berjalan-jalan keluar untuk menghirup udara segar. Sayang sekali karena sakitnya ini membuat Sejeong tidak begitu kuat untuk berjalan.
"Sedang apa?" Sejeong menoleh ke belakang, melihat Doyoung baru saja keluar dari kamar mandi dengan handuk menggantung pada lehernya. Pria itu berjalan menghampiri Sejeong sambil menggosokkan handuk pada rambutnya yang basah.
Sejeong tidak bisa untuk tidak tertawa melihat suaminya itu. Rumah sakit ini sudah seperti rumahnya sendiri.
"Yak! Pakaianmu basah.." Sejeong menarik tangan Doyoung yang bisa dijangkaunya, menyuruh pria itu berjongkok di depannya. Wanita itu mulai mengeringkan rambut Doyoung dengan handuk.
"Kau tidak ingin memijatku juga?" Doyoung menoleh sekilas ke belakang namun Sejeong justru mengarahkan kepala pria itu untuk menghadap ke depan lagi.
"Diam, eoh?!" Pria itu terkekeh pelan saat Sejeong mulai mengusak kepalanya dengan kasar. Kali ini diam saja, apalagi saat wanita itu juga memijat punggungnya.
Doyoung juga bisa melihat keluar jendela sana sambil mengira-ngira yang mungkin Sejeong pikirkan saat ini.
"Kau ingin keluar?" Doyoung tiba-tiba berdiri dan duduk di samping istrinya itu. Sejeong tampak diam sejenak dan mengangguk ragu.
"Aku bosan disini terus.."
Doyoung memperhatikan Sejeong yang menatap jauh ke depan sana. Langit itu lebih cerah dari biasanya dan terlihat begitu bebas. Tatapannya yang menerawang terlihat penuh harapan dan keputusasaan yang entah kenapa bisa berdampingan.
Tangannya terulur untuk mengusap rambut pendek istrinya itu yang semakin hari semakin tipis. Dia menyelipkan bagian sisinya ke belakang telinga agar bisa melihat wajah istrinya yang tetap terlihat cantik walau dalam kondisi pucat.
"Kau tidak bosan?" Doyoung mengerjapkan mata saat Sejeong tiba-tiba menoleh padanya. Pria itu mengernyitkan kening.
"Bosan kenapa?"
"Denganku?" Kerutan di dahi pria itu semakin dalam. Ada syarat ketidaksukaan dari ekspresi wajahnya setelah Sejeong berujar demikian.
"Itu.. Maksudku.. Aku sebagai yang sakit saja lelah, bosan. Kau tidak bosan mengurusku?"
"Kau bicara apa, eoh?!" Sejeong meringis pelan. Ternyata bukan hanya Chungha yang marah saat Sejeong menyinggung hal ini.
"Kau bukan orang lemah, Sejeong-ah.." Sejeong mendongak saat Doyoung berdiri dihadapannya. Pria itu menakup pipinya dan mencubitnya gemas.