Bagaimana bisa kita mengetahui kesetiaan? Jika kita sendiri tak pernah mau merasakan kepahitan?
Apapun yang ingin kau lalukan, maka la lakukanlah. Jangan pernah kau menganggap masalah hidupku semua adalah hambatan terbesar. Penyakit mu itu hanyalah dirimu sendiri.
Semua yang memasuki mu juga bagus dari keinginanmu akan kebahagiaan. Kau ingin bahagia bukan? Seperti kawankawanmu yang lain. Seperti orang lain yang bersama kekasihnya, orang tuanya atau dengan sahabat-sahabat nya? Itu semua sudah kau miliki. Tapi kau tak pernah menganggap mereka lebih. Bahkan kau menganggap mereka hanyalah sampah saja.
Sekarang bagaimana? Ketika kau menyedihkan seperti ini. Kau mencari mereka dan menganggap merekalah yang meninggal kamu? Betapa naifnya dirimu ini, kau hanya berpikir akan kebahagiaanmu sendiri, tanpa mau tahu kebahagiaan orang lain.
Janglah egois, hidup itu adalah permainan hidup itu merupakan keseharian dirimu sendiri. Kau yang menentukan dan kau juga yang harus menyelesaikan.
Bagaimana dengan yang lain? Semua menyayangimu, tapi mereka juga punya jalan hidup masing-masing. Yang harus kau terima sebijak mungkin. Kenapa kau harus marah dengan mereka?
Apakah mereka pernah menyakiti dirimu? Atau jangan jangan, dirimu lah yang menyakiti dirimu sendiri? Kawanku, semua yang terulang adalah harapan kosong, kita semua ini manusia yang terlalu sering meminta hak, ketimbang meminta ampun kepada Tuhan.
Kau pernah meminta ampun Kepadanya? Kepada Tuhan sang pencipta semeseta ini? Jika belum, maka kau belum berhak menyalahkan kawan kawan mu! Yang berhak kau salahkan adalah pikiranmu sendiri yang naif itu.
Kita terlalu sibuk untuk mengatakan keburukan orang lain. Sementara keburukan diri sendiri kita malu untuk mengakuinya. Menjadi apa dirimu ini? Aku sedih dengan apa yang kau lakukan, dan dengan apa yang kau perbuat.
Dirimu harus menjadi lebih baik lagi. Kau sedih berhak, tapi jangan terlalu sering menuntut hak kepada orang lain. Tuntutlah hak atas dirimu sendiri. Dan biarkan dirimu menjawab hak nya sendiri.
Karena itulah aku ingin berkata demikian. Semua yang terjadi kepadamu, hanyalah sebab dari apa yang kau perbuat sendiri. Buka matamu, dan rasakan betapa jauh kau sudah tertinggal dengan kita semua?
Kau hanya kalah cinta, yang harusnya kau buang secepatnya ke dalam tong sampah. Jangan mudah percaya dengan cinta. Cinta itu busuk, seperti makanan yang sudah lama tak pernah kau makan. Dan seperti itulah cintaku kepada Pita.
Buang jauh jauh Pira dari hidupmu. Jadikan ia sampah, seperti ia menjadikanmu sampah kawan. Sudah cukup kau merasakan jika kesedihan hanyalah fatamorgana. Semua itu nyata, dan letak kesedihanmu bagaimana?
Kau berhak untuk bersedih hati. Tapi jangan larut dengan itu semua. Kelarutan hanya akan membuat dirimu sengsara. Aku yakin dan ini terbukti saat ini! Kau sangat menyedihkan.
Seberapa lama lagi kau seperti ini kawan? Aku tak sanggup jika mempunyai teman pecundang seperti dirimu ini! Aku tak sanggup dan bahkan aku bakal melupakanmu jika kau masih menjadi pecundang kelas kakap.
Aku serius dengan katakata itu. Sebab hanya dengan ini, mungkin dirimu akan menyadari semuanya. Atas cintamu yang sampah, dan drama dirimu yang begitu menyedihkan.
![](https://img.wattpad.com/cover/209292808-288-k358955.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KENANGAN (TAMAT)
RomanceAku tahu mencintaimu itu adalah takdir, meski sangat menyakitkan Lara menulis sebuah catatan kisahnya dengan seorang gadis bernama Pita Gora. Gadis dan cinta pertamanya yang membuatnya punya gairah hidup dan membuatnya hancur lebur. #melodylan (ran...