9.2

6.9K 486 23
                                    

Hansung berlari memasuki rumah dengan tubuh gempalnya mengangkat miniatur pesawat di tangannya. Jungkook berjalan dibelakangnya dengan Taejung digendongannya.

"Hansung-ie, bersih-bersih dulu yuk, baru main lagi." Ajak Jungkook.

Hansung hanya menoleh namun kembali bermain dengan mainannya.

"Hansung-ie."

"Kim Hansung anaknya Kim Taehyung."

Hansung langsung berlari menaiki tangga mendahului Jungkook.

"Baru ngacir kalo dipanggil begitu hyung-mu." Jungkook mengajak Taejung berbicara. Taejung tertawa melihatkan gusinya.

Jungkook terkekeh memainkan sebelah tangan Taejung menyusul Hansung.

Hansung berdiam diri di kamarnya. Duduk bersila di lantai tengah-tengah kamar, padahal disebelahnya ada karpet.

Pesawat yang dia mainkan ada disebelahnya. Tangan gempalnya menopang dagu.

"Loh ngapain kamu?" Tanya Jungkook yang kaget melihat buntalan mochi.

Hansung menatap Jungkook. "Nunduin buna."

Jungkook mendekat tersenyum. Mengangkat tubuh gempal buntalan mochi.

"Maaf ya bunda lama. Adik ee tadi." Jungkook mencium pipi bulat Hansung.

Jungkook mengambil pakaian rumahan Hansung untuk dia gantikan.

"Cawat!" Hansung menunjuk pesawatnya yang masih tergeletak di lantai.

Jungkook membenarkan posisi Hansung dan memungut mainan sang anak, meletakkan di ranjang Hansung.

"Cung-ie wuka Cung-ie wuka."
rd: Sung-ie buka Sung-ie buka. Kata Hansung ingin meraih pegangan pintu.

Jungkook sedikit mencondongkan badannya agar Hansung dapat meraih membuka pintu antara kamar Hansung dengan kamarnya.

"Ini kenapa paha kamu ngegaris gini?" Jungkook menaikkan satu kaki Hansung memerhatikan luka di paha Hansung.

Hansung oleng memegang pundak Jungkook ikut melihat pahanya. "Ihh, besalna paha Cung-ie." Hansung terkikik.

"Heh." Jungkook melotot melihat Hansung.

Hansung melihatkan cengiran kotaknya.

"Kenapa?"

"Tena meja." Hansung menelusuri garis lukanya.

Jungkook menyingkirkan tangan Hansung. "Kenapa bisa?"

"Its, buna banak beltanya tekali."
rd: Ish, bunda banyak bertanya sekali.

Jungkook akhirnya diam memakaikan Hansung celana dan kaos. Memungut pakaian Hansung dan memasukkan ke keranjang pakaian kotor.

Hansung mendekati box Taejung sambil membawa balok tumpuan dengan susah payah.

"Adik tiduur." Hansung menoel-noel pipi Taejung.

Jungkook membiarkan Hansung. Hansung cukup tau disaat dia mengganggu Taejung dan Taejung bergerak maka Hansung akan mempuk-puk sang adik.

"Buna, Cung-ie maw tidul." Hansung memeluk boneka kelinci abu-abu.

Jungkook melirik Hansung dan bergeser. Hansung merebahkan diri disamping Jungkook memeluk boneka dan Jungkook bersamaan.

"Puk-puk Cung-ie, buna." Pintanya.

Jungkook lantas mempuk-puk pantat Hansung menghantarkan buntalan mochi kedalam mimpinya.

TAEKOOK FAMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang