25# yang sebenarnya

76 17 2
                                    

Happy reading❤️🙌

"Andai semua orang menyadari bahwa setiap orang memiliki kelebihan,itu adalah suatu awalan untuk tumbuh lebih baik,yang akan menciptakan bumi dengan manusia-manusia yang saling melengkapi,namun tidak untuk saling menyakiti!"

⚫⚫⚫

Author pov

Pagi ini sebenarnya arumi sedang tidak enak badan tapi dia tidak ingin meninggalkan pelajaran karna sebentar lagi dia akan mengahapi ujian nasional, tadi malam arumi tinggal di apartment sendiri dan pram kembali kerumahnya seperti apaa yang sudah diaa katakan.

Arumi sudah menyiapkan hati dan telinganya untuk mendengar kembali omongan-omongan pedas yang membicarainya tentang gosip itu, dan tentunya sudah mengikhlaskan jika memang dirinya harus dikeluarkan dari sekolah,arumi tidak dendam dengan orang yang melalukan fitnah tersebut.hanya saja arumi ingin tahu apaa alasannya.

Arumi berangkat menuju sekolah pun menggunkan ojek online dengan uang sisa yang di berikan pram kemarin. Arumii tidak ingin gosip ini semakin menyebar lusa maka dari itu arumii akan sedikit menjaga jarak dengan pak pram.

Sesampai di sekolah pun arumi berjalan di koridor dengan kepala tertunduk dan menulikan pendengaranya untuk tidak mendengar gosip tentangnya yang membuat dirinya semakin terluka. Dengan agak tergesa-gesa untuk segera sampai di kelasnya dan langsung duduk di samping tiara.

"Woi arumi! Lo gak malu sekolah dengan gosip lo yang open BO!!" Teriak laura.

"Gak! Gak harus malu karna gue gak ngelakuin apapun!!" Ucap arumi tanpa ragu dengan suara bergetar yng ingin pecah.

"Masaa? Mana buktinya kalo lo gak ngelakuin?!" Laura kembali meneriaki arumi.

Arumi diam karna Arumi sadar bahwa dia tidak memiki bukti apapun untuk itu.

" Kenapa lo diem!! Berarti gosip itu bener kalo lo open BO kn haha--" potong laura dan tawa mengejek kepada arumi.

"Siap-siap lo bakalan di keluarin dari sekolah arumi!!" Lanjut laura.

Arumi yang mendengar itupun tak bisa menjawab,dan ucapan laurapun mengingatkan arumi dengan fakta sebenarnya bahwa dirinya tak akan lama lagi di sekolah ini.arumi hanya menunduk lemas mendengarnya.

Ketika bel berbunyi jam pelaran pertamaa, bukanya guru sejarah yang datang kekelas arumi melaikan malah buyulia dan kepsek.tentu saja membuat diri arumi semakin takut gemetar ketika melihat kedua guru itu masuk kedalam kelasnya.

Tiara yang menyadari ketakutan arumi menggenggam tangan arumi yang berucap ditelinga arumi dengan sedikit berbisik"lo gak salah lo harus kuat." Arumi yang mendengar itupun tersenyum dan mengangguk kecil kepada tiara.

" Assalamualaikum" ucap buyulia

"Walaikumsalam bu.." jawab seluruh siswa yang ada di dalam kelas.

"Ibu kesini akan memanggil teman kalian yaitu arumi dan laura" ucap buyulia. Yang membuat heran seluruh siswa,kenapa?laura ikut terbawa dalam kasus ini.

"Sa--yaa bu?" Tanya laura tak percaya.

"Iya kamu laura!" Kata buyulia penuh penekann.

ARUMI [ END ✓]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang