ARUMI [ END ✓]

56# LULUS!

CERITA INI AKAN AKU REVISI KALO UDAH TAMAT,MAAF KALO BANYAK KATA-KATA YANG SALAH ATAU PUN GAK NYAMBUNG,SOALNYA AKU KALO NULIS SESUKA HATI HEHE^^

aku cuman mau bilang maaf bangt cerita ini bakal aku persingkat dan secepatnya ending,kalo kebanyakan part takutnya kalian bosen dan malah gak baca cerita aku sedii kalo gtu:)

Boleh banget dm aku kalo kalian mau kasih kritikan atau saran buat cerita aku ini hehe

"Arumi your thesis is fine, neat, and clear. Your thesis I accept prepare yourself for next week's trial" ujar seorang pria paruh baya dengan senyum lebarnya.

Arumi tersenyum sangat senang."Thank you very much, I'll prepare myself." sembari menganggukan kepalanya.

"Well, success is always arumi, you're a bright and overachieving kid." Ucap dosen pemimbing arumi. Yang di ketahui bernama Richard.

Arumi terus memamerkan senyumnya yang tak bisa tertahan lagi."Thanks for the compliment."

"Excuse me sir." Pamit arumi kepada Richard. Setelah di ijinkan untuk pergi barulah arumi berjalan keluar ruangan.

Senyum arumi semakin berkembang sepanjang dirinya berjalan,arumi rasa perjuanganya tahap awal sudah ingin selesai. Skripsi yang arumi kerjakan selama sebulan ini akhirnya di terima walaupun masih ada yang harus di revisi tapi tidak banyak. arumi harus mengabarkan sahabat-sahabatnya secepat mungkin semenjak dirinya video-call bersama tiara mereka saling bertukar nomor ponsel dan hampir setiap hari selalu memberi kabar.

Arumi berjalan kearah taman yang ada di universitasnya, arumi mengeluarkan ponselnya dan langsung membuka aplikasi WhatsApp mencari grup dirinya dan ke3 sahabatnya. Arumi mem-videocall grup tanpa harus satu-satu di hubungi.

TUTT..... TUTTUTTT......

"holla arumiii." Ujar aldo melambaikan tanganya di layar ponsel.

"Tumben banget lo ngevc tiba-tiba gini, mana muka senyum-senyum kaya gitu." Ucap tiara merasa heran dengan senyuman arumi.

"Jangan-jangan lo di lamar pak pram ya makanya jadi begitu, ngaku gak lo?" Tuduh rifky memaksa.

Arumi terkekeh melihat semua sahabatnya." Gue seneng bangett gak tau mau bilang apa lagi, skripsii gue di acc woy!" Seru arumi sedikit berterik. Untung saja taman sedang sepi kalo tidak sudah malu arumi di liat orang banyak.