36#amerika?

76 17 1
                                    

HAPPY READING❤️🙌

"SEDANG PROSES MELUPAKAN DENGAN SEPENUH HATI DAN BERUSAHA IKHLAS."~ ARUMI PUTRI.

⚫⚫⚫


Tok tok tok

" Mii loo lagi apa?" Tanya leon dari balik pintu.

"Hah? Apaan lee? Masuk aja nggak di kunci ko." Ucap arumi yang sedang berkutat dengan tugas-tugas akhirnya sebelum ujian nasional.

Arumi yang menyadari leon sudah ada di sampingnya pun berganti fokus kepada leon."ada apaa? Tumben lo anak berit malam-malam manggill,mau ngajak ngepet ya?ngakuu loo." Tuduhh arumi dengan memberi cengiran kudanya.

TAKKKK!

"auhh sakittt leeee!!!." Pekik arumi memegang keningnya akibat pendapat sentilan yang cukup keras dari leon.

"Rasain,lagian malam-malam ngaco kalo ngomong nii bocill." Ucap leon yang duduk di atas kasur arumi.

"UDAH G-E-D-E SEKARANG!!." umpat arumi tak terima dengan ucapan leon.

"Iya-iya anak kecill." Kata leon mengalah.

"Teruss adaa apa kesini?" Arumi kembali bertanya dengan kembali fokus pada bukunya.

"Kangen aja, emang gak boleh ngeliat bidadari tanpa sayap yang ada di hati gue?" Ucap leon dengan wajah yang sangat serius.

Arumi kerkekeh mandengar ucapan leon,dan berakhirrr.

PLAKKKK!

"Ngacoo! Gak sehat lele gue sekarang,ck! Ck! Kasian ngejomblo sejak lahir." Ucap arumi mendramatis dengan menggeleng-geleng kecil.

"Guee nunggu lo mii,asal lo tau dan nyatanya lo emang gatau." Gumam leon dalam hati.

Leon tersenyum."Gue sehat ko, coba aja lo pegang kening gue."

Dan arumi memegang kening leon seperti yang leon katakan tadi,dan detik itu juga leon tertawa melihat kepolosan dalam diri arumi.

"Hahah cie.... Perhatiannnn cieee-"kata leon menggoda arumi.

"LEONNNNN!!!!" Umpat arumi yang sebenarnya sedang menahan malu karna pipinya sudah memerah.

Arumi kembali kearah meja belajarnya dan dirinya ingin berpura-pura marah kepada leon.

"Mii....." Panggil leon.

"........." Tak ada jawaban dari arumii.

"Arumiii......" Leon kembali manggil arumi dengan suara yang begitu lembut. Tetap saja masih tak ada jawaban dari arumi.

Leon berjalan kearah arumi dan membelai lembut surai hitam milik arumi."Yhaa ngambekkk anak kecill guee,sorry deh kalo keterlaluan."

"Arumi.... Nanti gue beliin pizza basok tapi lo gak bole ngambek-ngambek,gue gak mau satu rumah diem-dieman." Ucap leon yang masih tak ada jawaban dari arumi,namun tanganya masih setia membelai surai hitam arumi.

"Lo mau apa aja gue turutin seriuss,mau seblak?mau hotang?mau ramen?mau ayam geprek,apa lo mau-" ucapan leon terpotong oleh arumi.

"berisikk gue lagi belajar!." Sinis arumi,dan yang sebenarnya Arumi menahan agar tidak tertawa.

Deg!

Arumi membeku di tempat dan jantungnya seakan tidak normal,dengan tingkah leon yang sekarang sudah memeluk arumi dari arah belakang.

ARUMI [ END ✓]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang