PART 50 - Flashback

7.7K 222 24
                                    

HAPPY READING ❤

“Kenzo” panggilnya lemah. Kenzo langsung memeluk orang tersebut.

“terimakasih queen kamu sudah kembali” Ucap kenzo yang masih memeluk seseorang yang dipanggilnya queen dengan sangat erat menyalurkan semua kerinduannya selama satu tahun ini.

“Kenzo aku haus” ucapnya. Kenzo melepaskan pelukannya dan langsung memberikannya minum.

“Abang revan mana?” tanyanya. Ya dia adalah vania yang satu tahun lalu di kabarkan meninggal dunia.

“maafkan aku” ucap Kenzo

“kenapa kamu minta maaf. Kata dokter juga kita ada di Jerman. Bisa kamu jelaskan? Aku tidak mengingat apapun” tanya vania.

Kenzo menganggukan kepala dan mulai menjelaskan.

Flashback on.

“Ayo zo” ajak Revan.

Sebelum keluar aku keluar aku menghampiri dokter

“Cek yang benar. Jika tidak aku akan hancurkan rumah sakit ini” ucapku .
Dokter dan Suster yang ada di dalam ruangan menatapku  takut. Dokter hanya menganggukan kepala.
Aku dan revan keluar dari dalam ruangan. Setelah beberapa lama menunggu dokter keluar dengan senyumannya.

“Keadaan vania sudah semakin membaik. Setelah ia sadar jangan buat ia mengingat sesuatu yang membuat ia kembali drop” ucap dokter.

“Apa kami bisa menemuinya?” tanya kila bersemangat.

“Silahkan. Setelah kami memindahkannya diruang rawat inap. Permisi “ pamit dokter tersebut. A

Setelah vania dipindahkan di ruang rawat vania mulai membuka matanya. Revan langsung menghampiri adiknya.

“Kamu sudah sadar dek? Apa ada yang sakit? Apa kamu butuh sesuatu?” tanya revan.

“Huh kamu ini orang baru sadar juga” tegur ara.

“aku aus” ucap vania pelan. Kenzo langsung memberikan minum kepada vania. Vania meneguk habis air yang ada di dalam gelas yang di berikan oleh kenzo setelah itu memberikan lagi gelasnya kepada Kenzo.

“Vania gue takut lu kenapa-kenapa” ucap kila memeluk sahabatnya.

“Gue takut lu ninggalin gue hikss” lanjut kila.

“gue gak apa-apa kok” ucap vania.

“kenapa gue bisa ada disini?” tanya vania.

“lu habis kecelakaan “ jawab Reno.

“kecelakaan?” ulang vania. Vania berusaha mengingat semua. Hingga bayangan Rey yang sedang berdua dengan Felicia selalu memutar di otaknya hingga Kepala sakit sekali. Semua khawatir melihat keadaan vania.

“queen are you okay?” tanya Kenzo panik. Vania tidak menjawab dia semakin merasakan sakit dikepalanya hingga ia Teriak-teriak.

akhh sakitt... “ lirih vania.

CEPET PANGGIL DOKTER “ teriak revan. Devan berlari untuk memanggi dokter. Saat dokter sudah sampai.

“kalian bisa tunggu di luar biar dokter bisa menangani nona vania” ucap suster.

Akhirnya semuanya menunggu di luar ruangan dengan keadaan khawatir.

Fake Nerd and The SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang