Tidak mudah menjalani hidup dengan penuh kesedihan. Semuanya benar-benar akan berubah pada waktunya. Entah keluarga, teman, atau bahkan nasib yana tidak biasa kita dapatkan suatu saat akan menghadapinya.
Aletha merasa dirinya begitu bodoh ketika tidak di terima di universitas mana pun. Pendaftaran kuliah sudah di tutup beberapa bulan yang lalu.
Saat ini Aletha hanya bisa mengurung diri di kamar. Tidak ada lagi yang akan menjadi temannya saat ini. Gio? Dia sudah menikah sebulan yang lalu dan tinggal di Bandung bersama istrinya.
Aletha membuka laptopnya. Ada sebuah cerita yang belum kunjung usai. Cerita itu menceritakan kisah tentang dirinya dengan Revan.
Aletha membaca dari awal cerita itu, bibirnya membentuk sebuah senyuman. Pernah merasa ia tak bersemangat lagi untuk melanjutkan cerita itu karna Sang Penginspirasi sudah tak ada.
Namun tiba-tiba saja ada sebuah komentar yang mengomentari cerita Aletha di blog itu.Secret admirer:
Semangat ya ceritanya bagus. Aku tunggu kelanjutannya kak<3
Aletha tersenyum membacanya. Ternyata ada orang yang menunggu kelanjutan ceritanya. Dengan semangat '45, Aletha membenarkan posisinya dan mengetik sesuatu di laptopnya.
Aletha melanjutkan ceritanya, komentar di blog itu sangat berpengaruh pada semangatnya dalam menulis.
Sejam kemudian, cerita dalam satu part sudah selesai. Aletha bernapas lega, lalu ia segera menguploadnya di blog. Dan ternyata baru beberapa menit di upload, cerita Aletha sudah dibanjiri dengan beberapa komentar positif, salah satunya orang yang tadi komentar di part sebelumnya, kembali berkomentar di part yang baru saja Aletha upload.Secret Admirer:
Ceritanya bagus banget sih, pasti yang nginspirasi orangnya ganteng
Aletha senyum-senyum sendiri, lalu membalas komentar itu.Aletha Gracelina:
Hehe makasih yaSecret Admirer:
Aku tunggu kelanjutannya. Jangan patah semangat ya <3
Aletha tersenyum. Semangatnya semakin menggebu. Mungkin ini adalah hal sederhana yang mampu membuat Aletha senang. Hanya sebuah komentar kecil yang mampu membangkitkan energinya.
Selama libur, Aletha berencana akan melanjutkan cerita itu sampai habis. Harus, dan Aletha harus mewujudkan impiannya dari sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Revalet
Teen Fiction[COMPLETED] [LENGKAP] Sequel Boy Bestfriend [Bisa dibaca lebih dulu] jadi kalian ga perlu baca cerita pertamanya karna akan tetap nyambung. "Sahabatan sama mantan? Kenapa nggak?" tanya Revan. "Udah jadi mantan bukan berarti ga boleh temenan 'kan?" ...