SEMBILAN

943 87 0
                                    

Setelah makan malam bersama Iren dan Tiffany memutuskan menginap dimanssion keluarga Taeyon karena hari sudah sangat malam.

Sekarang mereka sedang menyaksikan drama diruang tv yang sudah disediakan dimanssion tersebut.

"Sudah meminum obat?"Tanya Taeyon pada Jennie yang berada di pelukannya.

"Sudah" ucap jennie.

Sedangkan Iren dan Tiffany dia berada di sisi kiri Taeyon dan Jennie. Posisi mereka bersama dengan adik dan kaka masing-masing sekarang.

Tetapi sedari tadi Iren seperti tak fokus pada drama yang sedang ditayangkan di televisi besar itu. Pikirannya entah kemana.

"Bagaimana kulih kalian apa semuanya baik-baik saja?"Tanya Tiffany bermaksud pada Iren dan Jennie. Tiffany tau bahwa jennie dikenal dingin tak tersentuh. Sedangkan adiknya pun tak jauh berbeda tetapi tak sedatar jennie.

"Semuanya baik-baik saja, seperti pada umumnya" ucap jennie membalas pertanyaan tiffany.

Iren?dia tak sadar pertanyaan tiffany juga berlaku pada dirinya.

"Bagaimana denganmu iren?"tanya Taeyon yang sama sekali tak mendapat respon apapun. Sehingga membuat Tiffany mencubit lengan iren.

"Yak!eonni sakit" ucap iren mengelus elus tangannya yang tiffany cubit dengan sedikit keras.

"Kau melamun?melamunkan apa huh?"tanya tiffany. Jennie dan Taeyon pun menolehkan pandangannya pada iren.

"Aku tak melamun,aku sedang fokus pada drama itu" ucap bohong iren

"Benarkah ku rasa kau tidak menonton drama itu" ucap dingin jennie lalu memilih kembali fokus pada acara tv.

"Kau ini kenapa?"tanya Tiffany pada iren

"Aku tak apa eonni" ucap iren

Tak mau ambil pusing Tiffany ikut memfokuskan dirinya pada drama itu sama seperti Jennie dan Taeyon.

🌼

Hari semakin larut tetapi gadis thailand lisa, enggan beranjak dari kediaman rumah rose. Sejak tadi Seulgi dan Jiso sudah pulang duluan hanya lisa yang belum pamitan pulang.

"Cheng?" Panggil lisa, mereka sedang ada d kamar rose menonton tv

"Hemm?" Dehem rose sebagai jawaban

"Menurutmu bagaimana hubungan Seulgi eonni dan jiso eonni?" Tanya Lisa lalu menatap rose.

"Menurutku baik,mereka juga kan saling mencintai" ucap rose ikut menatap lisa.

"Kenapa kau bertanya seperti itu lalisa?"tanya rose

"Ah tidak aku hanya bertanya saja hehe"

"Kau tak pulang?apa dirumahmu tak ada siapa-siapa?" Tanya rose

"Heum dirumah sepi aku menginap disini saja ya"

"Terserah kau saja"

Untuk sesaat baik lisa maupun rose tak membuka suara lagi. Lisa yang ragu untuk bertanya lebih tentang perasaan rose terhadapnya lalu melihat rose yang memang tak meyakinkan lisa.

🌼

" Kau ingin jus atau milk?" Tanya Taeyon pada Tiffany.

Pagi ini keempatnya sedang sarapan, berangkat bersama dari manssionn mewah taeyon karena semalam mereka kan menginap.

Lalu baju Iren dan Tiffany?Mereka memakai punya Jennie dan Taeyon.

"Aku milk saja cokelat ya" ucap Tiffany.

"Morning eonni" sapa jennie setelah sampai di meja makan dan mencium sekilas pipi Taeyon dan beralih duduk d bangku meja makan. Oh jangan lupa kan iren d belakangnya.

"Morning Kim"

"Iren kau mau milk ata jus?" Tanya taeyon pada iren

"Samakan seperti punya ku chagi" ucap Tiffany, dia tau kesukaan iren itu persis dirinya.

"Jus untukmu kim, milk untuk kalian" ucap Taeyon memberikan minuman masing-masing pada Jenni,iren dan tiffany.

Setelah sarapan selesai keempatnya segera untuk menjalankan aktifitas masing-masing.

JenReneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang