START PRETEND

5.6K 572 9
                                    

LISA POV.

Ketika aku sedang berjalan memasuki kantorku....

" Sajangnim selamat pagi... ". Sapa karyawan karyawan ku sambil membungkuk.

" Selamat pagi... Where's Mr Cortez? ". Kataku langsung bertanya lada mereka.

" Dia belum datang sajangnim! ". Jawab mereka.

" Oke... Thank you ". Senyumku.

Aku kemudian beranjak pergi ke ruangan ku dan saat itu aku berpapasan dengan Mrs Grace.

" Good morning Lalisa ". Senyum nya.

" Good morning Mrs Grace ". Senyumku.

" Bagaimana sudah baikan? Besok kita ke Nebraska ". Serunya.

" Yupz... Banyak sekali pekerjaan kantor yang harus dipersiapkan hari ini dan juga banyak sekali yang harus aku selesaikan dirumah sebelum aku ke Nebraska ". Jelasku.

" You look so tired Lalisa... Ellea akan pulang besok, dia akan menghandle semua urusan kantor sebelum dia berangkat ke Nebraska menyusul mu, jadi kupikir kau seharusnya tidak terlalu lelah hari ini ". Mrs Grace meng informasi kan.

" Syukurlah.... Mrs masuklah ke ruangan ku, ada yang harus kutanyakan padamu. Kebetulan setelah makan siang aku harus pulang kerumah ". Jawabku.

Mrs Grace dan aku kemudian masuk ke ruangan ku dengan berbekal kopi hangat di tangan masing-masing.

" Pulang kerumah? ". Tanya Mrs Grace.

" Ya... Karena kau tahu kan aku akan pergi Nebraska bersama dengan Jennie dan juga Lui. Banyak barang yang harus kami siapkan karena kami kesana sekalian holiday ". Senyumku.

" Lisa... Seperti kata suamiku, kau memang mengaggumkan. Selalu bisa diandalkan sebagai kepala keluarga dan selalu memberikan rasa aman untuk keluarga mu ". Senyumnya sambil memegang tanganku untuk berempati.

" Mrs Grace... Maafkan aku harus mengatakan ini kepadamu, but aku sebenarnya selalu merasa tidak enak hati kepadamu karena perlakuan suami mu but.... ". Aku merasa bersalah dan tidak enak.

" Lisa.... My husband it's a great man for me! Don't you feel bad. Dia tidak menceritakan ini pada siapapun dan hanya aku yang tahu. Tetapi ku rasa kau harus mengetahui nya, ini tentang masa lalunya agar kau khususnya Jennie tidak salah paham ". Serunya.

" It's all about her daughter? Apa ini tentang masa lalu nya dengan almarhumah anak perempuan nya Mrs Grace? ". Tanyaku.

Mrs Grace tampak kaget karena aku mengetahui tentang sesuatu yang tampak mereka kubur jauh jauh.

" Bagaimana kau mengetahuinya? ". Tanya Mrs Grace.

" I'm Lalisa Manoban. I'm Agent 99 ". Jawabku.

Mrs Grace tampak menunduk dan shock.

" Mrs Grace... Kau harus mengatakan nya padaku, agar aku tidak salah paham, kau tahu cara Mr Walker berbicara padaku telah menguntungkan satu pihak yang aku tahu pasti bahwa orang itu telah mengetahui banyak hal tentang Mr walker!! ". Jawabku.

" What do you mean? ". Tanya Mrs Grace.

" Aku tidak bisa menjelaskan banyak hal padamu sekarang yang aku inginkan kau katakanlah padaku sekarang, agar jika pun suatu saat Mr Walker menjadi tertuduh atau apapun itu. Aku akan hadir sebagai bukti dan saksi kebenarannya. Trust me... ". Kataku meyakinkan.

" Lisa... Walker berperilaku padamu seperti itu dan walaupun dia terdengar sangat aneh dengan perkataan nya trust me dia hanya melihat mu mirip dengan mendiang anak perempuan nya yang menjadi korban tabrak lari. Dia bercerita banyak tentang kemiripan mu dengan anaknya ketika pertama kali melihat mu dan itu menumbuhkan sesuatu seperti delusi bahwa kau adalah anaknya. Ini menjelaskan mengapa dia selalu mengagumi mu dan selalu ingin yang terbaik untukmu! Dia melihat sosok Jennie Kim adalah sosok yang harus mempedulikan mu 100 persen karena dia akan mencuri mu sebagai anaknya. Ini sama dengan euphoria ketika orang tua baru melihat anaknya mempunyai pacar dan dia merasa cemburu ". Jelas Mrs Grace padaku.

My Savior 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang