UNSTOPPABLE RAMPAGE

4.4K 548 7
                                    

AUTHOR POV.

Jisoo berlari kearah Tank yang Lisa kemudikan sedangkan Lisa keluar dari Tank sambil berlari sekencang-kencangnya. Lisa melihat Jisoo yang berlari menghampiri nya dan kemudian tanpa pikir panjang Lisa mengambil tubuh Jisoo.

Agent melihat satu musuh menembakkan RPG dan lalu langsung menembak mati musuh tersebut. Terlambat peluru besar RPG sudah terlanjur di tembakan dan...

" BOOOOOMMMMM... DHUARRRR!!!!! ". RPG melesat dan meledakan Tank tersebut.

Lisa melompat sambil membawa tubuh Jisoo dan kemudian terpelanting berdua dengan Jisoo dan mereka tertumpuk oleh debu debu disana.

" Uhukkkhh.. uhukkkhh!!! ". Lisa dan Jisoo terbatuk-batuk dan membersihkan tubuh mereka dari debu debu.

" Bos kalian baik baik saja? ". Seru anak buah Lisa menolong mereka untuk berdiri.

" Ya... ". Jawab Jisoo.

" Mengapa kau malah berlari ke arahku, sangat bahaya Jisoo ". Protes Lisa.

" Aku khawatir kau tidak melihat RPG itu. Haduh telinga ku !! ". Keluh Jisoo.

" Semua sudah clear bos lihatlah kedepan ". Seru anak buah dan Agent.

Lisa dan Jisoo melihat kedepan. Tanpa terasa ternyata ratusan mayat dengan darah nya yang rembes ke dalam tanah menumpuk di lapangan itu. Pemandangan nya sangat mengeringkan sekali dan itu menggambarkan seberapa seriusnya Jisoo dan Lisa dalam menghadapi perlawanan ini.

Lisa dan Jisoo tampak mengikat rambutnya kemudian.

" Kau sedang apa Lisa? ". Tanya Jisoo.

" Cek peluru mu terlebih dahulu Jisoo, dan ulangi semua persiapan, kita akan masuk ke gedung dan menyelamatkan our princess"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Cek peluru mu terlebih dahulu Jisoo, dan ulangi semua persiapan, kita akan masuk ke gedung dan menyelamatkan our princess". Jawab Lisa.

" Kau benar ". Jisoo kemudian melakukan persiapan ulang sesuai perintah Lisa.

Setelah selesai mereka kemudian mulai melangkah menuju pintu masuk.

" Hoiiiii Lalisa... My princess!! Lihat ini !!! ". Teriak Don Bosco di jendela gedung tersebut.

Don Bosco menyandera Jennie dengan pisau melingkar di lehernya.

" Jennie... ". Lirih Lisa sambil melihat keatas.

" MASUKLAH KALIAN BERDUA TETAPI TIDAK DENGAN PASUKAN KALIAN!! JIKA TIDAK AKU AKAN MELEMPAR JENNIE KIM KESANA!!! ". Teriak Don Bosco.

" Bagaimana Lisa? ". Tanya Jisoo.

" Kita akan masuk berdua tanpa pasukan kita Jisoo, apa kau sanggup? ". Tanya Jisoo.

" Aku sangat sanggup !! ". Serius Jisoo yang mengikat rambutnya juga.

" Tapi bos akan sangat bahaya disana ". Anak buah Lisa protes.

" Anak dan istri kita akan mati jika kita tidak menyetujui tantangan mereka!!! Kalian tunggu lah disini! Jika dalam beberapa jam kita tidak kembali, kalian baru bisa mengambil tindakan! Sekarang cukup bantu kita untuk mengepung seluruh gedung ini dan jangan pernah membiarkan sedikit celah pun untuk mereka kabur!! ". Tegas Lisa.

My Savior 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang