Sudah dua hari kematian sang bunda nya di tangan iblis bernama zara
Bella tak bisa menyalahkan Zara sepenuhnya
Della juga salah telah membunuh mamanya dan memfitnah Zara dan membuat Zara diusir oleh Dimas ayahnya sendiri
Ia tak menyangka jika Zara masih hidup,hidup dengan banyak kebahagiaan
Ia kira Zara masih seperti dulu
Zara yang manja, cengeng,ceria
Kini menjadi bak iblis menjemput nyawa karna dendam masa lalu nya
Bella tak henti-hentinya menangis
Merasakan sakit sekujur tubuhnya akibat ulah Zara
Ia juga menangis akan kemari bunda nya , ingin sekali ia cepat-cepat mati agar bertemu dengan Della dan tak merasakan siksaan yang diberikan oleh Zara
Sudah dua hari sejak kematian sang mama Zara tak lagi datang untuk menyiksa diri nya
Tak nampak batang hidungnya
Ia harap Zara sudah berubah pikiran sejak kejadian dua hari lalu
Perutnya sudah lapar sekali,dahaga yang ia tahan seharian penuh
Hari sudah malam ia sangat lapar sekarang
Tak lama pintu terbuka menampilkan sosok lelaki bertubuh kekar dengan jambul yang bisa menggoda kaum hawa
Lelaki itu tak sendiri , terlihat ada ketiga lelaki dibelakangnya
Bella melebarkan matanya
Ia tak salah melihat bukan
Mereka adik kelas nya yang ia suka i beberapa bulan sejak ia pindah dari London
Mereka... Davin dkk
Davin membawa pizza di tangannya
Dan air Vine terbaru di bawa oleh vino
"Hay" sapa Davin ddk mereka duduk di sofa di depan Bella
Jelas saja mereka duduk disana
Tak mungkin mereka akan duduk di sebelah Bella karena jarum yang terdapat di sofa itu akan menusuk mereka
Bella yang sudah lapar ingin memakan makanan didepannya yang sangat menggiurkan
Dituangnya Vine itu di gelas oleh Dani
"Mumpung kita lagi baik,kita kasih makan Lo enak,seneng gak?" Tanya Niko sedikit sinis
Dani menyenggol lengan Niko
Tangan kanan Davin meraih satu potong pizza untuk ia suapkan kepada gadis di depannya
Terlihat gadis yang biasanya cantik dengan make up nya , anggun dan menawan di mata kaum Adam kini sudah tak berbentuk lagi
Pipi dan sebelah mata nya seperti ada bekas tusukan
Paha yang terdapat tato mawar sedang sayatan pisau
Dan banyak lagi sayatan, goresan, tusukan yang ada di tubuh kurus nya
Mereka meringis melihat keadaan prima dona sekolah mereka
"Buka mulut Lo" titah Davin
Dengan senang hati Bella membuka mulutnya
Tak perduli akan mulut nya yang robek sampai pipi
Seketika sakit nya hilang melihat beberapa dewa Tampan didepannya
Dengan beberapa suapan
Vino menyerahkan Vine terbaru itu kepada Bella
Akhirnya sekian lama ia tak mencicipi makanan kesukaannya kini pangeran tampan itu memberikan makanan serta minuman yang sangat ia suka
Entah beberapa bulan ia tak merasakan itu
Segelas Vine habis di teguk nya
Tak berselang lama
Tubuhnya sakit luar biasa
Sepertinya ototnya kaku tak bisa di gerakan dan darah berhenti mengalir
Detak jantungnya berhenti berdetak
"Akkhh!!!!"
Sudah ia harap malaikat mencabut nyawa Bella saja
Ia tak bisa bernafas
Percuma ia menghirup udara dalam-dalam
Karna paru-paru dan jantung nya tak menerima oksigen lagi
Bella bingung dan kesakitan
Ia berusaha mengirup oksigen namun percuma
"Maaf in kita,ini perintah Zara ,buat bikin Lo cepet mati"
"Good bye"
Setelah mendengar itu dari mulut mereka Bella tak tahan lagi
Ia akhirnya menutup mata untuk terakhir kalinya
"Cabut,tugas udah selesai" mereka berjalan beriringan keluar dari ruangan itu
"Uda selesai,Lo urus mayat nya" pinta Davin kepada anggota Black Master yang berada di depan pintu ruangan itu
Mereka menghampiri Zara dkk yang berada di ruang khusus milik Zara
"Gimana udah selesai?" Tanya Lala saat mereka baru saja memasuki ruangan berwarna hitam dengan lampu putih itu
Hanya ada sofa dan tv di depannya
Mereka duduk di sebelah kekasih mereka
"Udah "
"Za,tadi obat apa sih? Kok Bella kayak ikan cupang mangap-mangap gitu?" Tanya Dani mendapatkan hadiah tawa dari Evi pacarnya
Mereka sudah resmi menjadi sepasang kekasih
Kemarin tepat pukul 5 sore di taman sekolah
Sedangkan Niko dan Vina masih pdkt ,sama seperti Zara dan Davin
Entah sampai kapan mereka hanya pdkt
"Hanya penghenti detak jantung sama pembeku darah" ujar Zara santai
Lebih santai dari di pantai , menyesap rokok dan menghembuskan nya , memainkan ponselnya sambil bersender pada sofa
Mereka tercengo, membayangkan betapa sakit dan menyiksanya rasa sakit yang dialami sebelumnya kematian bella , memang tak terlihat,namun itu sangat sakit,bak seperti sakit hati ,tak berdarah tak terlihat namun menyakitkan
"Lo bilang itu hanya?"
Zara mengangguk kecil dengan posisi yang sama menikmati rokok di sela-sela bibirnya
"Gue bayangin gimana rasanya udah ngilu ,apa lagi yang ngerasain?" Lala merinding seketika membayangkan bila itu ia yang rasa
"Mau coba? Masih sisa kok obatnya, dengan senang hati gue kasih cuma-cuma" ujar Zara mendapatkan jitakan dari Davin
"KDRT Lo" pekik Zara mengelus dahinya yang sakit
"Maaf,,mangkanya bibir jangan asal ceplos aja" Davin meniup-niup dahi Zara yang sedikit merah akibat nya
Davin membawa Zara pada dekapannya, mengelus-elus rambut Zara dengan lembut
Zara diam tak memberontak terhadap perilaku Davin ,entah apa yang ia rasa hangat,dan nyaman,detak jantung Zara tak bisa dikendalikan
"Ekhem-ekhem" dehem mereka sedikit keras , menyaksikan adegan di depannya seperti sinetron saja
"Masih ada orang disini kali,berasa dunia milik berdua yang lain cuma numpang" sinis Dani memasang wajah kesalnya,lalu merangkul mesra Evi di sampingnya
"Gue juga bisa kali" ujar Dani dengan sombongnya, lalu mengecup kening Evi singkat
Mereka tertawa terbahak-bahak, ulah Dani membuat Evi malu ,pipinya seperti tomat busuk, Evi memukul Dani dengan bantal sofa
"Belum jadian udah mesra nya kek gitu,apa lagi udah jadian? Serasa dunia milik berdua" sinis Lala dengan cemberut,
"Sirik aja Lo" balas Davin dan yang lain, mengejek Lala dengan tawa
Membuat Lala dongkol sendiri
Vino menatap tajam teman-temannya, berharap mereka berhenti, namun malah sebaliknya mereka semakin terbahak-bahak membuat vino melempar bantal sofa kearah mereka

KAMU SEDANG MEMBACA
PSIKOPAT GIRLS
Teen FictionBagaimana jadinya seorang gadis cantik yang mempunyai sifat baik,ramah,dan periang menjadi gadis bersifat dingin, cuek dan kejam dan haus akan darah Angela Azara Thomaz akrab dipanggil Zara orang terkaya no 2 didunia yang masih di umur 15 Dan dijul...