[56]

2.8K 553 70
                                    

Setelah heat-nya selesai Chang-Min jadi manja banget, ga mau jauh sedikit pun dari kakaknya. Bahkan sekarang makan malam pun maunya meluk Young-Hoon plus disuapin.

Young-Hoon ini duduk di sofa dan Chang-Min di pangkuannya, menghadap dia sambil nempelin pipinya ke bahu si kakak. Chang-Min ngunyah pelan-pelan makanannya sambil terus natap Young-Hoon dari samping.

Sementara Young-Hoon juga sekalian makan sendiri, mau gimana lagi ini anak kucing ga bisa dilepas.

"Udah abis belum makannya?" tanya Young-Hoon. Dari tadi dia udah habis tiga suap tapi Chang-Min masih ngunyah.

Si kecil geleng pelan. Young-Hoon cubit kecil hidungnya karena gemes. "Ayo cepetan makannya ya sayang abis itu kita mandi."

Chang-Min ga jawab apa-apa, masih ngunyah sambil duselin pipinya di bahu Young-Hoon.

Beberapa suapan setelahnya makanan Young-Hoon habis dan Chang-Min tinggal beberapa sendok lagi. Kali ini Chang-Min mulai nyambung lagi diajak ngobrol, sebelumnya cuma diam soalnya.

"Nih terakhir ... yeay abis," ucap Young-Hoon sambil ketawa. Lumayan pegel ya dari tadi ngurusin Chang-Min.

Chang-Min ikutan ketawa, pipinya mengembung lucu banget. Telunjuknya iseng nusuk-nusuk pipi Young-Hoon beberapa kali.

Saat Young-Hoon tau kalau kunyahan Chang-Min selesai, dia langsung kasih Chang-Min minum. Bener-bener telaten si kakak ngurusin anak kucingnya.

Young-Hoon coba minta Chang-Min turun dari pangkuannya tapi dia ga mau, malah eratin pelukannya.

"Changmin sayang turun dulu, ya? Kakak mau beresin piringnya," kata Young-Hoon.

Si kecil geleng kepala, "Turun engga!!"

"Nanti Kakak pangku lagi, ya? Sebentar aja."

"Enggaaa!!"

Udah lah kalau begini susah.

Young-Hoon jadi cuma minum air dari gelasnya, setelah itu natap Chang-Min yang juga lagi natap dia.

"Mandi yuk?" tanya Young-Hoon lagi.

Chang-Min tetap geleng kepala, ngerengek manja ke Young-Hoon.

"Nanti ada kutunya di sini ih serem," jemari Young-Hoon nyentuh rambut Chang-Min, diusap pelan.

Si kecil malah cemberut, matanya mulai berkaca-kaca. Dia sebel dari tadi disuruh ini-itu sama Young-Hoon. Padahal Chang-Min cuma mau duduk di pangkuan kakaknya.

Kaget si Young-Hoon jadinya. "Aduh ... iya-iya siapa yang nakal? Maaf ya sayang, ya? Chang-Min?"

Sekarang Young-Hoon ciumin rambut Chang-Min, ngusap pipinya dengan lembut supaya ga ngambek lagi. Lalu Young-Hoon ciumin seluruh wajahnya sampai anak kucingnya sekarang mulai ketawa lagi.

"Geliii Kakak Hoon!!!"

Young-Hoon ikutan ketawa karena gemes lihat Chang-Min yang kegelian, apalagi Young-Hoon juga iseng kelitikin perutnya. Chang-Min kalau lagi manis begini emang gemesin.

"Mandi yuk sayang, main bebek kuning ada banyak loh."

Dikiranya setelah bercanda ini anak kucingnya bakalan luluh. Ternyata engga. Dia masih geleng pelan waktu diajak mandi.

"Mandi engga!! Kakak Hoon mandi mau engga!! Sini aja main mandi engga!!"

Karena gemes jadinya Young-Hoon cubitin pipi Chang-Min agak kenceng. Chang-Min kaget dan langsung mukulin dada Young-Hoon.

"Huaaaa ...."

Begitu mulai nangis, Young-Hoon langsung meluk Chang-Min. Dia bisikin kata maaf sambil diajak ngobrol. Abisnya gemes banget kalau lagi ga nurut begini tuh.

Redamancy || The BoyzTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang