Bagian 6

5.3K 677 103
                                    

I found it

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

I found it

***

Seperi biasa, sehabis jam pelajaran berakhir Jungwon dan anggota tim nya kembali berlatih. Untuk persiapan Turnamen basket tahunan versus SMA sebelah.

Jungwon yang sebagai ketua tim sejak tadi sibuk, berdiri di tengah lapangan basket bersama anggota tim lainnya, berbicara serius, memberikan instruksi penting kepada anggotanya.

Disana sudah ada Jungwon sebagai ketua, jay yang merupakan pemain lama yang cukup handal dan pemain yang berperan penting, juga ada Jake, Heeseung, dan Sunoo. Lima orang pemain. Ada beberapa pemain cadangan yang juga ada disana. Seperti Sunghoon dan Niki.

Sementara Arra. Gadis itu duduk bersama Yeji di kursi terdepan, pinggir lapangan, sambil terus menyemangati Jay dari sana.

Beberapa siswa sudah pulang, hanya menyisakan para fans gila yang rela tidak pulang hanya demi menonton anggota basket sekolah mereka.

Awalnya Jungwon menyuruh Arra untuk pulang duluan, tapi gadis itu bersikeras tetap berada di sini menemani Jay berlatih tentu saja.

Arra memang seperti itu, mana mungkin dia menurut begitu saja pada Jungwon.

Dengan senyum yang mengembang begitu lebar, sesekali Arra tersenyum memberikan semangat saat Jay menatap kearahnya.

Latihan dimulai, seperti biasa mereka melakukan peregangan terlebih dahulu dan memulai latihan.

"JAYYY! SEMANGATT" Teriak Arra begitu antusias sambil melompat lompat gembira, melambaikan tangannya.

Jay balik melambaikan tangannya. Juga menunjukan finger heart pada pacarnya itu.

Setelahnya Arra berbincang ringan dengan Yeji sambil memberi semangat pada tim basket mereka.


[Skip]

"Jay! Sini!" Teriak Arra. Jay menoleh dan ternyum lebar melihat pacarannya itu. Secepat kilat Jay menghampiri pacarannya yang sudah menunggu.

Arra mengulurkan sebotol air mineral pada jay yang langsung di sambut dengan sigapnya dan diteguk hingga separuh.

Mereka berdua duduk bersama, jay masih terengah-engah, nafasnya naik turun, keringatnya bercucuran membasahi dahi dan rambut laki laki itu.

"Jay. Tadi kamu main keren banget loh" ucap gadis itu dengan penuh gembira.

"Haha... biasa aja kok" balas jay singkat dengan kekehan ringannya.

[✓] My Crazy Husband | Yang Jungwon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang