"Makanlah mas, aku tau kau belum makan dari tadi"
"Baiklah.. Lalu kau?"
"Aku sudah makan.. Habiskan lah aku akan menidurkan Al sebentar di sofa itu" jawab Zi sambil duduk diatas sofa dan membelakangi Adi. Dia meluruskan kaki Aldi dan meletakan kepalanya berada diatas pahanya.
"Kalau aku makan kau juga harus menemaniku makan" ucap Adi sambil menghampiri Zi dan duduk disisia sofa yang diduduki Zi dan Al.
Adi menyodorkan sesuap makanan pada mulut Zi dan dengan memberi isyarat pada alisnya agar wanita itu membuka mulutnya.
"Aku sudah makan mas" tolaknya lembut
"Yaudah.. Mas gak jadi makan kalau kamu gak mau" lalu meletakan piring yang berisi nasi ke atas meja didepannya.
"Hish.. Yaudah sini aaa"
"Nah pinter" ucap Adi sambil tersenyum dan mengambil kembali piring itu lalu menyuapkan pada mulut Zi.
Mereka makan berdua, sedangkan Al masih di pangkuan Zi dengan meminum susunya dibotol.
**
Pukul 04.00 rumah Zi sudah sangat sibuk dengan keperluan pernikahan Fadi. Semua orang sudah terbangun, melaksanakan shalat subuh dan mempersiapkan diri mereka karena akad berlangsung pukul 08.00 pagi.
Rombongan di make up terlebih dahulu, tak terkecuali Adi dan Aldi yang diberikan seragam keluarga oleh keluarga Zi.
Mereka telah bersiap, semua rombongan menggunakan kebaya coklat susu dan para kelakinya menggunakan setelan jas senada dengan kebaya.
"Weih.. Cucu oma ganteng banget sih" ucap mama Zi pada Aldi yang sedang digendong Zi
"Hahaa.. Untung gak kebesaran ya mam" ucap Zi
"Kan omanya siapa dulu, masa kebesaran ya kan sayang"
"Ayok berangkat. Keluarga Nisa udah nungguin"
Rombongan berangkat menuju gedung yang sudah disewa. Fadi berangkat bareng mobil mama papanya, Zi bareng di mobil Adi, dan para ARTnya dengan mobil Zi yang dibawa oleh supirnya.
Sesampainya di gedung, mereka disambut oleh keluarga mempelai wanita. Banyak terlihat tamu-tamu undangan yang ikut datang meramaikan acara tersebut.
Acara berjalan begitu khidmat. Semua ikut hanyut dalam acara tersebut. Tak terkecuali Zi yang ikut terharu dalam acara tersebut.
"Mas.. Aku bawa Al kesana dulu ya, mau nyamperin temen-temenku"
"Iya sayang"
Zi berjalan menjauh dan mendekati para kumpulan wanita yang terlihat cantik-cantik.
"Hai Zi" ucap salah satu dari mereka
"Eh hai Sin.. Apa kabar?" tanyanya sambil mencipika-cipiki kawan lamanya itu
"Baik.. Ini anak lo?"
"Iya ini anak gue.. Al salim dulu sama tante sayang"
Al mengangguk dan meraih tangan temen-temennya termasuk tangan Sinta
"Mirip banget sama lo tau"
"Namanya juga anak gue"
Adi yang berdiri tak jauh dari Zi pun hanya tersenyum
Adi POV
"Mas.. Aku bawa Al kesana dulu ya, mau nyamperin temen-temenku" Ucapnya sambil bergegas meninggalkanku yang sedang makan
"Iya sayang" jawabku
Adi memandang jauh Zi yang membawa Al ke sekumpulan para wanita disana.
"Ini anak lo ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Kasih Ibu Tiri
RomanceZifatunnisa Putri Akbar adalah seorang mahasiswi tingkat akhir di salah satu universitas di kota Yogyakarta. Dia ramah oleh siapapun baik yang dia kenal ataupun tidak, juga lembut terhadap orang-orang yang baik terhadapnya. . Suatu hari dia bertemu...