Cinta Kasih Ibu Tiri

SAH

"Ananda Adi Wijaya bin Dodi Wijaya saya nikahkan dan kawinkan engkau dengan putri saya Zifatunnisa Putri Akbar binti Rudi Akbar dengan mas kawin emas seberat 500 gram serta uang sebanyak Rp 30.102.020 dibayar tunai"

"Saya terima nikah dan kawinnya Zifatunnisa Putri Akbar binti Rudi Akbar dengan mas kawin emas seberat 500 gram serta uang sebanyak Rp 30.102.020 dibayar tunai" Ucap Adi dengan lantang hanya dengan sekali nafas

"Bagaimana para saksi?"

"SAAAH" Terima para saksi yang ada disana

"Alhamdulillahirabbil'alamiin"

*di ruangan samping

"Alhamdulillah sah dek" ucap Nisa sambil memeluk adik iparnya

"Terharu gue beb akhirnya lo sah juga"

"Alhamdulillah udah sah jadi kakak ipar gue"

(Ucap mereka sambil bergantian memeluk Zi)

"Alhamdulillah Ya Allah" ucap Zi sambil meneteskan air mata kebahagiaan

"Ayok sekarang kita kedepan nemuin suamimu" ucap Nisa

"Ayok kak" ucap mereka bebarengan

Pengantin wanita keluar dari persembunyiannya dengan ditemani tiga wanita yang tak kalah cantik dengan sang mempelai. Mereka seperti seorang bidadari yang turun dari kayangan, terlebih Zi yang terlihat sangat cantik pada hari ini.

Pelan-pelan tapi pasti mereka berjalan mendekat ke ada mempelai pria. Semua orang yang ada disana sangat takjub dengan kecantikan yang dipancarkan oleh Zi tak terkecuali Adi. Sedari tadi dia tidak berkedip sedikit pun.

"Bunda" teriak Aldi

"Iya sayang itu bunda kamu" kata Rita

Zi terus berjalan mendekat ke tempat dimana Adi baru saja menyelesaikan akadnya. Zi berhenti didepan Adi, tak ada respon dari Adi dia saking takjubnya melihat ciptaan Allah yang sangat indah berada didepannya.

"Udah sag jadi gakpapa dilihatin begitu" ucap penghulu

"Eh" Adi tersadar dari lamunan dan membuat orang yang ada disana tertawa melihat tingkah Adi.

"Sekarang kalian sudah menjadi pasangan suami istri. Suami melindungi dan membimbing istri, sedangkan Istri menurut apa kata suami selagi itu benar. Suami adalah pakaian bagi istri maupun sebaliknya jadi kalian harus saling melindungi satu sama lain. Keburukan suami juga keburukan istri jadi kalian harus bisa menutup aib pasangan kalian dari orang luar" nasihat penghulu

"Baik pak" ucap Zi dan Adi berbarengan

"Nah sekarang istri mencium tangan suami"

Adi mengulurkan tangannya dan diterima oleh Zi dan diciumnya punggung tangan Adi dengan tulus. Setelah cium tangan Adi mencium dahi Zi dengan lembut dan penuh cinta.

**

Acara akad nikah pun telah usai, semua orang berganti baju mereka dan mempersiapkan diri untuk acara resepsi.

Zi dan Adi berada di kamar ganti dan makeup yang diperuntukan khusus pengantin. Mereka di makeup oleh penata rias yang handal dan mumpuni, dan menjadikan mereka menjadi raja dan ratu sungguhan.

"Udah sah kita yang" ucap Adi

"Iya ya.. Udah jadi bundanya Al beneran deh aku"

"Kok bundanya Al sih. Kan istri aku"

"Ishh.. Jadi istri kamu berartikan jadi bundanya Aldi juga sayang"

"Hm.. Pokoknya kamu istri aku titik"