"Al.." panggil Zi lirih
"An..ntee" jawab Aldi dengan sesenggukan
"Alhamdulillah kamu gakpapa sayang" ucap Zi sambil meraih tangan Aldi.
Adi dan sang mama saling melirik satu sama lain.
"Loh tante" sapa Zi sambil ingin meraih tangan tante Rita untuk salim.
"Sudah sayang.. Kamu kenapa kok bisa ke tabrak mobil sih?"
"Hehe.. Cuma kesenggol dikit kok tan" jawab Zi sambil tersenyum.
"Kesenggol apanya, jidat kamu yang mulus aja udah nyium aspal gitu. Untung gak parah" ucap tante Rita
Zi yang mendengar omelan Rita hanya meringis. Adi mendekati ranjang dan membantu membenarkan posisi Zi agar duduknya lebih nyaman.
"Makasih mas" ucap Zi dan hanya dibalas senyuman oleh Adi
"Udah cerita sama tante, kenapa kamu bisa sama Aldi cucu tante juga?"
"Hehe.. Zi cuma nolongin Al tante"
"Kamu kenal Aldi?"
"Shifa belum cerita sama tante" tanya Zi
"Kamu kenal Shifa?"
"Dia sahabat Shifa dari SMA. Emang cerita apa? Anak itu belum ngomong apa-apa sama tante"
"Emh...Ini yang nolongin aku sama Aldi ma dikereta"
"Hah? Kamu? Ya ampun dunia benar-benar sempit ya" ucap Rita sambil memeluk erat Zi
Obrolan mereka terhenti ketika mendengar sesenggukan kembali dari Aldi.
"Hiks..hikss..hiksss"
"Eh sayang kenapa nangis lagi ada yang sakit?" ucap Zi sambil berusaha bangkit
"Eh...eh bentar" ucap Adi
Mata Rita menatap keduanya dan tak terasa bibirnya terangkat untuk menyunggingkan senyuman.
"Semoga kau yang jadi menantuku Zi" Batin Rita
"Ante.. Ante cakit kalna Ang nyakang ya ante" ucap Aldi cadal
"Enggak sayang Al gak nakal kok.. Sini sama tante sayang" ucap Zi sambil merentangkan tangannya.
"Eh nggak usah Zi, biar Al sama saya aja" ucap Adi tak enak
"Sudahlah mas.. Saya gakpapa" ucap Zi meyakinkan
Akhirnya Adi memberikan Aldi ke dekapan Zi, mereka asik bercanda tawa layaknya seorang ibu dan anak. Sudah tidak ada lagi kesedihan dalam diri Aldi semuanya terlupakan setelah bersama Zi.
"Ehmmm... Ma aku balikk kantor ya.. Toh Aldi juga sudah ketemu"
"Yaudah deh.. Nanti kalo mau pulang hubungin mama siapa tau mama masih disini"
"Iya ma.. Zi saya balik kantor ya.. Aldi sayang ayah ke kantor dulu ya sayang" ucap Adi sambil mengelus dan mengecup dahi sang anak
"I..iya"
"Iya ayah... Muach" jawab Aldi sambil mencium pipi Adi.
Setelah kepergian Adi tidak ada obrolan lagi diantara mereka, Rita menyuruh Zi untuk istirahat agar cepat pulih kembali.
"Zi tante sama Al keluar dulu ya, nanti tante balik lagi"
"Langsung pulang aja tante, Zi gakpapa kok. Nanti malah merepotkan tante"
"Hish.. Kamu kaya gini gara-gara siapa coba, udahlah nurut aja"
"Hehe...iya deh tan"
Rita pergi meninggalkan Zi dalam kamar tersebut, dia sendiri hanya mengotak-ngatik hpnya itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Kasih Ibu Tiri
عاطفيةZifatunnisa Putri Akbar adalah seorang mahasiswi tingkat akhir di salah satu universitas di kota Yogyakarta. Dia ramah oleh siapapun baik yang dia kenal ataupun tidak, juga lembut terhadap orang-orang yang baik terhadapnya. . Suatu hari dia bertemu...