HAPPY READING❤
•
•
•
•Walaupun sudah pernah merasakan sakit ini berkali-kali entah kenapa kali ini rasanya lebih sakit dari sebelum nya.
-author-
•MARVEL•
"Ish Han Shuo nya ganteng banget sih! Jadi pengen dihalalin deh," ujar Mellissa dengan tangan yang menangkup wajah nya sendiri.
Zaira yang mendengarkan itu langsung memutar bola matanya malas. Setelah kejadian pertengkaran antara anggota keluarga tadi, dengan setengah hati Galvin memberikan izin pada mereka untuk menonton drama china terbaru.
"Enggak usah kebanyakan halu!" ketus Zaira.
Mereka tengah menonton drama china yang berjudul 'the romance tiger and rose' yang mengisahkan tentang seorang gadis pembuat skenario film yang masuk kedalam cerita nya sendiri, menjadi tokoh utama nya Chen Qianqian sebagai putri ketiga yang selalu melanggar aturan kerajaan dan pembuat onar. Hingga suatu hari ia bertemu dengan Han Shuo, pria tampan namun sombong dan memiliki riwayat penyakit jantung. Chen Qianqian harus menyelesaikan tiga episode itu tapi malah harus mengubah skenario nya hingga ia harus bertahan sampai episode terakhir agar bisa kembali ke dunia nya.
"Andai Han Shuo ada didunia nyata, sama aku bakal dikurung di kamar setiap hari," Mellissa mulai membayangkan.
"Heh?! Marvel nya mau dikemanain?" sindir Zaira.
"Kak Marvel selalu dihati dong!"
"Dasar buchin!"
"Situ enggak mirror?" sindir Mellissa.
Zaira menghela nafas nya kasar. Keras kepala yang ada dalam diri Galvin kini menurun pada Mellissa.
"Ish! Chen Chuchu nya pengen dibunuh deh! Udah anak angkat enggak tau diri lagi!" kesal Mellissa.
"Apalagi Lin Qi nya, udah deh rasanya anjim banget!" Zaira ikut-ikutan kesal.
Galvin menatap sangar kedua wanita di atas tempat tidur itu tanpa mengalihkan pandangan nya sedikit pun.
Pria itu pun menghampiri Zaira dan tanpa aba-aba menggendong Zaira ala bridal style membuat kedua wanita itu terkejut, apalagi Zaira.
"Ish! Kamu tuh ngagetin aja! Kalau aku punya penyakit jantung gimana?!" kesal Zaira.
"Udah larut, tidur sana. Besok kesiangan lagi!" balas Galvin tanpa membalas ucapan Zaira membuat wanita itu menjadi kesal.
"Nanggung, pah." rengek Mellissa saat Galvin menutup dan menyimpan laptop nya itu.
"Tidur atau laptop nya bakal papah bakar?" ancam Galvin.
"Ish! Iya-iya nih tidur. Dah sana keluar! Jangan uwu-uwu disini nanti jiwa uwuphobia aku meronta-ronta lagi!" ketus Mellissa.
"Sebagai hukuman nya aku buat kamu enggak bisa jalan satu minggu!" ucap Galvin denga senyum smirk miliknya membuat Zaira meneguk kasar saliva nya.
"HEI?! DENGER ENGGAK? ENGGAK USAH NGADA-NGADA BIKIN ADIK LAGI! POKOKNYA AKU ENGGAK MAU PUNYA ADIK LAGI!" kesal Mellissa sambil menyilangkan tangan nya didepan dada.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARVEL [END]
Teen FictionMulut masih bisa tersenyum dan tertawa menandakan semua baik-baik saja. Tapi apa kabar dengan hati yang sudah kalian beri luka? *** [SEQUEL ZAIGAL] [PART MASIH LENGKAP] [CERITA KEDUA] Marvel Zaferino Abraham, lelaki jangkung ketua Geng Forgies yang...