MARVEL [END]

MARVEL : [76] Jadi Pengen Cium

Happy reading❤
I hope you like this story❤
Thank you for 10k viewers🎊
Gak nyangka banget, makasih yang udah support cerita aku sampe saat ini😍 makasih banyakk sampe aku gak bisa berkata-kata lagi🤧
SAYANG KALIAN BANYAK-BANYAK❤❤❤❤
•
•
•
•

•MARVEL•

"Kakk! Ihh geli tauu!" Marvel menghiraukan rengekan itu. Sedari tadi yang cowok itu lakukan hanya mendusel leher mulus gadis nya.

Mellissa pun tak bisa berbuat apapun selain menghela nafas nya. Sungguh dirinya sangat sangat geli. Bagaimana tidak geli? Tadi ia baru saja keluar dari kamar mandi, eits jangan mikir enggak-enggak. Ia pakai baju kok tenang aja.

Dikejutkan oleh Marvel yang berdiri di depan kamar mandi nya, untung saja ia sudah memakai baju didalam kalau belum gimana? Lalu cowok itu merengek padanya dengan alasan mengantuk dan langsung menarik tangan nya menuju tempat tidur.

Cowok itu memeluk dirinya erat, hingga hidung mancung nya mendusel leher jenjang nya membuat ia geli. "Kak! Ih ngeselin banget sih lo?! Pacar siapa sih?!" kesal nya.

Marvel mendongak menatap raut wajah kesal dari gadis nya. "Pacar kamu,"

Anjayy damage nya mantap bro! Marvel terkekeh kala semburat merah itu kembali terlihat. Mellissa mengutuk cowok itu dalam hati, siapa pun tolong dirinya terbang.

Marvel kembali memeluk erat tubuh mungil itu, Mellissa kembali menghembuskan nafas nya. Cowok itu sangat keras kepala, untung sayang.

Marvel kini telah menganti pakaian nya dengan pakaian milik Dami karena ukuran baju mereka sama. Cowok dingin itu hanya mendengus kesal, karena Marvel langsung masuk ke dalam kamar nya tanpa seijin nya.

Dengkuran halus mulai terdengar di indra pendengar Mellissa. Gadis itu menunduk, terlihat Marvel yang sudah terjun ke alam mimpi nya dengan nafas yang teratur.

Ia mengusap rambut hitam lebat itu, sesekali mengusap bagian kantong mata yang terlihat menghitam. "Ck! Gue laper! Kalau dilepas ntar kebangun gue yang berabe," gumam nya. Perut nya kini sudah berbunyi meminta untuk diisi. Padahal tadi ia memakan banyak cemilan sambil menonton drakor hingga ketiduran.

Pernah dulu mereka tertidur di apartemen, ralat hanya Marvel saja. Saat Mellissa ingin mengambil novel di dalam tas tapi Marvel yang tertidur memeluk nya erat. Ia melepaskan pelukan itu tapi yang terjadi adalah Marvel, cowok itu menangis kejer membuat Mellissa kelimpungan. Katanya "hiks.. Lo jahat, lo mau ninggalin gue!" ywloh sabar-sabar aja ya punya pacar bringas di luar, ucul didalam.

Mellissa mengambil ponsel yang berada di atas nakas. Membuka nya dan langsung mengetik sebuah pesan kepada abang kembar nya.

Bang Dami⛄
Online

Me:
Bang?

Bang Dami⛄:
?

Mellissa berdecak. Abang nya ini meresahkan! Sama adik sendiri juga, tetap aja dingin. Gimana sama pacar nya nanti coba?

Me:
Laper:(

Bang Dami⛄:
Mkn lh

"Gini nih, punya abang yang kepekaan nya nol persen," gerutu nya dan tentu dengan suara pelan. Tak mau menganggu Marvel yang tertidur.

Me:
Ambilin:(

Bang Dami⛄:
Gw bkn babu lo