MARVEL : [85] Ancaman Zaira

1.1K 103 1
                                    

HAPPY READING
Selamat menikmati wkwk
Mohon maaf kalau kemarin ada yang nungguin aku up🙏😭 aku ketiduran hiks😭😭 jadi lupa mau up😭 jadi untuk balasan nya aku double up ya!



•MARVEL•

"Bagaimana? Terkejut?" tanya seorang pria paruh baya yang duduk dikursi roda nya. Di sebelah kanan nya ada sepasang suami istri yang tengah tersenyum sinis pada lawan bicara mereka.

"T-tidak mungkin! I-ini pasti akal-akal lan mu saja, bukan?!" kesal pria yang lawan bicara mereka sambil menggebrak meja dihadapan nya.

"Mata mu menutup? Atau tak bisa di buka lagi?! Sudah jelas semua nya!" ketus wanita paruh baya itu.

"Inti nya ini hanya kesalahpahaman yang terjadi di antara kita! Dan kenapa dari dulu kau tidak mencari tahu kebenaran nya? Atau paling tidak memberitahu terlebih dahulu, Ram!" kesal pria paruh baya itu.

Yap! Mereka adalah Rina, Yudha, Rama dan seorang yang duduk di kursi roda adalah orang yang sangat berarti bagi Marvel, Yomi—Kakek Marvel.

"Masih tidak percaya? Atau perlu aku berikan bukti lain nya?" tanya Yomi. Pria paruh baya itu duduk di kursi roda karena kaki nya mengalami kelumpuhan akibat kebakaran dua belas tahun yang lalu.

Waktu itu tenaga nya sudah sangat lemah, ia pun hanya pasrah bila itu adalah hari terakhir nya untuk melihat dunia. Tapi seperti nya tuhan masih memberikan nya kesempatan untuk kembali hidup, menjalani hidup di dunia ini. Mang Uli—sopir keluarga mereka yang kebetulan masih berada di dalam, melihat Yomi tergeletak pun langsung membawa nya pergi ke luar lewat pintu belakang. Dan dengan cepat Mang Uli membawa Yomi menuju rumah sakit untuk mendapatkan penanganan. Hingga pria itu koma selama tiga tahun di rumah sakit dan saat sadar ia harus mengalami kelumpuhan karena kaki nya tertimpa sebuah kayu.

Mang Uli yang sudah tak tahan pun akhirnya menceritakan pada Rina dan Yudha. Tentu saja kedua nya bahagia, mereka pun memutuskan untuk pergi menemui Yomi dirumah sakit. Yomi terkejut karena Rina dan Yudha mengetahui dirinya masih hidup. Padahal ia tak ingin memberitahu keberadaan nya pada siapapun.

Tadi nya ia ingin bertemu dengan Marvel, karena pria itu khawatir. Namun, Rina melarang keras dengan alasan belum waktu nya ia untuk menampakan diri dihadapan Marvel. Akhirnya Yomi setuju tapi dengan syarat ia harus mengetahui semua kelakuan Marvel sehari-hari dan pasangan suami istri itu pun mengangguk menyetujui. Yomi selalu emosi karena melihat Marvel yang diperlakukan seperti itu oleh kedua orang tua nya. Padahal anak umur lima tahun itu tak bersalah dalam hal ini, dia hanyalah anak berumur lima tahun yang tak mengerti apapun tapi diharuskan mendapat perlakuan seperti itu dari orang tua nya.

"Mendiang istri mu pasti sangat kecewa karena kelakuan mu itu, Ram!" ujar Rina tajam.

Rama terdiam. Ternyata ada kesalah pahaman yang terjadi diantara dirinya dan ketiga nya, kenapa dari dulu ia tak mencari tahu nya? Mata dan hati nya sudah terlebih dahulu di tutupi oleh dendam dan amarah. Mereka berempat bukan—berenam dengan mendiang istri Yomi dan Rama dulunya adalah seorang sahabat saat masih berada di bangku sekolah menengah atas.

Namun, saat mereka berpisah karena mengejar cita-cita masing-masing, ada seseorang yang benci dengan persahabatan mereka hingga orang itu pun mengadu domba keenam nya.

Dihadapan Rama terdapat sebuah laptop yang menayangkan sebuah video berisikan kebenaran yang sesungguh nya. Yudha dan Rina yang sudah mencari tahu dari awal pun akhirnya tersenyum puas."J-jadi ini semua sudah direncanakan oleh nya?" tanya Rama masih dalam keadaan terkejut karena kebenaran yang baru saja ia dapatkan.

MARVEL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang