"Ayo tersenyum." Jungkook sepertinya sangat suka mengusili Tzuyu. Contohnya seperti saat ini, secara mendadak Jungkook mengajak Tzuyu ke rumah orang tuanya. Ia bahkan sampai menunda rapat agar bisa mengusili Tzuyu. "Apa kau akan terus memasang wajah kesal saat bertemu dengan orang tuaku?"
Suasana hati Tzuyu sudah sangat buruk karena tak bisa menemani Seungmin. Lalu kali ini, diperburuk dengan Jungkook yang justru tiba-tiba saja ingin membicarakan soal pernikahan.
Jungkook terkekeh lalu mengacak rambut Tzuyu. "Oh Tuhan, perutku sangat sakit karena menahan tawa sejak tadi. Maaf, Tzuyu. Aku hanya bercanda. Lagipula kedua orang tuaku sedang tidak ada di Seoul. Mereka sedang pergi untuk mengurus bisnis."
"Tidak lucu," ketus Tzuyu yang memilih memalingkan pandangannya dari Jungkook.
"Maafkan aku, Tzuyu. Habisnya wajah kesalmu benar-benar lucu. Satu hal, kenapa kau tidak mau menikah denganku? Bukankah sebelumnya kau yang mengatakan jika aku tampan, mapan, dan juga baik?"
"Bukan berarti aku akan menikahimu." Sebagai wanita, Tzuyu tentunya punya pernikahan impian. Bukan menikah saat kondisinya seperti ini. Bahkan tak ada jaminan jika Jungkook tak akan menceraikannya.
Tidak, Tzuyu bukan berburuk sangka. Ia hanya mengambil contoh dari berbagai cerita, film, ataupun beberapa pengalaman yang orang-orang tulis soal pernikahan tanpa cinta. Memang sebagian kecil berhasil mempertahankan pernikahan mereka. Namun itu hanya sebagian kecilnya 'kan? Dan bagi Tzuyu, pernikahan adalah hal yang dilakukan sekali seumur hidupnya.
"Bagaimana jika kita jalan-jalan? Kau selalu ada di dalam apartemen. Aku yakin kau pasti sangat stres karena terus menerus berada di sana," ujar Jungkook yang kemudian menghidupkan kembali mesin mobilnya.
Dari kejauhan, Juri menyipitkan mata. Matanya lantas membulat saat mendapati seorang wanita duduk di samping kursi kemudi Jungkook.
Apa Jungkook punya kekasih? Siapa gadis itu?
Ingat, bukan? sebelumnya Jungkook dan Juri memang pernah merajut tali kasih bersama. Namun karena sifat Juri yang materialistis, ia memutuskan untuk meninggalkan pria malang yang sungguh-sungguh mencintainya itu.
Bukan berarti perasaannya pada Jungkook hilang begitu saja. Bahkan terkadang ia menatap Jungkook jika harus sarapan di meja yang sama. Ia sedikit menyesal dengan keputusannya. Namun ia juga tak mungkin menceraikan suaminya yang telah ia nikahi demi kembali pada Jungkook. Terlebih karena Jungkook adalah Adik dari suaminya.
Rengkuhan di pinggulnya, membuat lamunan Juri hilang begitu saja. Ia lantas berbalik lalu tersenyum.
"Kenapa kau masih ada di sini?"
"Ah iya, apa Jungkook punya kekasih?"
"Entahlah, tapi akhir-akhir ini dia selalu diam di apartemennya dan sudah jarang masuk kantor. Lalu Eomma bilang jika kekasihnya Jungkook sedang sakit. Kau tahu? Dia sangat senang saat tahu Jungkook akhirnya punya kekasih."
Apa dia melupakanku semudah itu?
Jungkook sebenarnya masih bingung harus mengajak Tzuyu pergi ke mana. Tadinya ia menggoda Tzuyu dengan mengatakan jika mereka akan pergi ke kantor distrik untuk mendaftarkan pernikahan mereka, dan hal ini sukses membuat Tzuyu merasa kesal.
Jungkook meraih tangan Tzuyu lalu menautkan jemarinya. "Baiklah, kita tidak akan terburu-buru untuk menikah. Bagaimana jika berkencan?"
Tzuyu cukup tersentak dengan pertanyaan Jungkook. Andai ia tidak sedang mengandung, ia ingin mengumpati pria Jeon yang mulutnya sungguh ringan untuk mengatakan sesuatu. Namun ia juga tak bisa membohongi dirinya sendiri jika ia juga merasa nyaman dengan perlakuan Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You ₩100.000.000✅
Romance15+ Tzuyu akui, keputusannya menandatangani kontrak konyol bernilai 100.000.000 Won itu benar-benar bodoh. Anggap saja jika tanda tangannya begitu mahal hingga dihargai sebesar itu. Tapi ia sungguh tak tahu jika akhir dari kisahnya benar-benar menye...