My Imagination Love 2

19. Snow

Ana keasyikan mengobrol dengan lava dan wind sampai lupa waktu..

Mereka membicarakan banyak hal.

Ternyata wind itu orang yang asyik di ajak ngobrol.

Pangeran wind tidak tertarik dengan kerajaan.
Wind lebih suka bertualang di sekitar moon kingdom.
Menolong rakyat yang membutuhkan.
Inilah yang ana simpulkan dari cerita lava.

Dari cerita wind ana tau soal putri luna, istrinya yang telah tiada.

Wind bilang putri luna itu orang yang amat ceria dan baik hatinya seperti gue..
Please deh..wind baru kenal gue..tau dari mana gue orang yang baik.
Ana hanya tersenyum mendengarkan wind.

"Pangeran wind, Apa kau kembali karena pangeran sky?"tanya lava

"King keith menginginkan putranya pulang..Dia mengirim pasukan, menemuiku di pegunungan.. Memintanya membantunya"

"Menurutmu king keith itu orang yang seperti apa?"Ana penasaran

"Tegas, angkuh, galak dan sayang pada putranya"Jawab wind jujur.

Lava sampai tertegun mendengar ungkapan jujur wind.

Buset wind ini jujur banget ya pikir ana.

Ana mengalihkan pembicaraan.
"Lava apa kau merawat black dari lahir?"Ana melihat ke jendela, naga itu terbang di sekitar istana.

Lava menggeleng..

"Aku tidak tau dari mana black berasal"
Lava mencoba mengingat pertemuannya pertama kali dengan black.

"Aku bertemu dengan black di hutan saat itu ukurannya masih sebesar kuda dan black saat itu terluka..Aku waktu itu masih kecil tidak terlalu ingat"

Zaman ini masih ada naga batin ana.

Nggak kebayang kalau black muncul di dunianya kira-kira reaksi orang bagaimana ya kabur ketakutan atau malah di ajak selfie..(hahaha do you have another option)

Ana menguap malam semakin larut..

"Aku duluan ya.. Aku mengantuk"Pamit ana keluar kamar setelah wind dan lava bilang selamat tidur.

Setelah yakin wind tidak melihat, ana melakukan teleport.

Baru saja ana menghilang..

"Di mana istriku"
Sky muncul di depan lava dan wind wajahnya tampak jengkel.

"Bukannya dia sudah kembali?"Tanya balik wind.

"Apaaaa"Sky setengah berteriak..
Dia pasti pulang.
Bagaimana bisa dia nggak ingat aku lagi menunggunya batin sky.

"Ada apa sky?"Tanya wind heran.

Lava menatap sky memberi kode.
Hati-hati pangeran wind jangan sampai tau tentang putri pikir lava.

Sky mengerti..

"Lupakan saja.."Sky teleport kembali ke kamar sambil cemberut.

Kamar ana.

Keesokan harinya ana terbangun di kamarnya..

"Ya ampuuuun aku lupaaaaa"Ucap ana teringat sky menunggunya.

Ana langsung duduk di tempat tidur..

Seketika rasa kantuknya lenyap.

Ah dia pasti ngambek lagi..

Ana menatap kamarnya..
Ada yang aneh kenapa udara pagi ini dingin sekali.

Semalam karena terlalu mengantuk ana langsung jatuh terlelap.