Page 1

4.8K 387 110
                                    















































Happy Reading!













































































































Di dalam ruangan HRD Wonyoung duduk menunggu seseorang yang tadi izin untuk pergi sebentar, ia terlihat sangat gelisah karena orang yang menahannya adalah orang yang ia curi dompetnya tadi sore.



Ia tak membayangkan apa yang akan Yujin lakukan samapi menahannya seperti sekarang, di tambah di dekat pintu seseorang bersandar dan terus memperhatikannya.


Walau tak melihatnya secara langsung Wonyoung tau ia sedang di perhatikan, pintu terbuka yang ternyata Yujin yang datang.


" Kau menggodanya? " Tanya Yujin pada pria tersebut.


" Tidak "


" Tapi kenapa dia tampak ketakutan? "


" Entahlah "


" Oke, kau boleh pergi. Terimakasih telah mengawasinya Yena "


" It's oke sob "



Pria yang menjaga Wonyoung tadi adalah Yena entah kenapa pria itu memperhatikan Wonyoung tanpa mengalihkan pandangannya, bahkan saat ia keluarpun sempat-sempatnya ia melirik terlebih dahulu ke arah gadis yang duduk menunduk.


Yujin menoleh lalu berjalan menghampiri Wonyoung, duduk di hadapannya lalu bersandar sembari melipat kedua tangannya di dada.


" Siapa namamu? "


" J-jang Wonyoung "


" Usia? "


" 18 tahun "


" Kau masih sekolah? Kelas berapa? "


" I-iya, kelas 3 "


Yujin hanya mengangguk namun membuat Wonypung serasa terintimidasi, bahkan Wonyoung mulai gemetar takut dengan pandangan pria tersebut.


" Mana dompetku? "


Wonyoung hanya diam ia tau Yujin pasti akan menanyakan hal itu.


" K-kenapa bertanya padaku? Mana ku tau "


" Woaahhh, selain pencuri kau juga pembohong "


" S-siapa yang berbohong, kita baru bertemu "


" Kau yang menabrakku tadi sore saat di kejar beberapa gadis lain, kau pasti tak akan lupa. Saat aku baru keluar kantor aku masih bisa merasakan dompet itu di saku, saat kau tabrak dompetnya hilang. Mengaku lah "


Wonyoung sudah tak bisa mengelak mungkin Yujin juga bisa menilai dari gelagatnya yang aneh, terpaksa ia mengakui semuanya.


" I-iya iya, aku yang mencurinya "


" Sudah ku duga, sekarang mana dompetku? "


" I-itu..... Sudah ku jual "


" Kau jual?! Aisshhh, dasar berandalan. Akan aku laporkan kau ke polisi "


Wonyoung terperanjat mendengar yang akan di lakukan Yujin, ia mulai panik karena takut itu akan terjadi dan menjadi sebuah masalah dalam hidupnya.


My Sugar BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang