Emu : Hm? Neru-san?
Ternyata pengendara yang mendekati Neru dan Syaro adalah Emu.
Neru : sedang apa kau di sini?
Emu : Itu pertanyaanku, Neru-san darimana saja? Semuanya khawatir, lho!
Neru : Hm? Kami dari tadi hanya beristirahat di dalam bangunan itu.
Neru menunjuk sebuah bangunan yang terbengkalai di belakangnya. Tapi Neru tak menyadari kalau bangunan yang ia masuki telah hilang.
Emu : Kau ini bicara apa? Selain itu, aku datang sebagai penggantimu selama kamu menghilang.
Neru : Penggantiku?
Emu : Kalau begitu, aku pergi dulu. Kamu, kembalilah ke markas.
Emu menyalakan kembali mesin kendaraannya, saat itu Neru teringat sesuatu. Harusnya Emu sedang membantu dokter untuk merawat Agato. Karena bingung Neru bertanya.
Neru : ... kenapa kau yang berangkat, bukannya kau harus membantu dokter untuk merawat Agato. Bagaimana dengan keadaan Agato sekarang?
Emu menundukkan kepala sejenak dan meminta maaf kepada Neru atas apa yang terjadi dengan Agato. Kemudian ia menceritakan tentang apa yang terjadi dengan Agato.
Setelah mendengar kabar tersebut, mereka juga menundukkan kepala dan mengalihkan pandangannya.
Neru : Kasihan dia... andaikan saja aku datang lebih awal saat itu.
Syaro : ...
Syaro mengigit bibir bagian bawah dan mengepalkan tangannya sambil menahan air matanya. Gadis itu tidak bisa berkata apapun selain itu.
Emu : Kemudian, Ini adalah benda yang di tinggalkan Agato sebelum mati.
Emu mengeluarkan pecahan Freedom Orb dari sakunya. Pecahan itu berubah warna menjadi biru tua dan pecahan yang di pegang Neru bereaksi terhadap pecahan yang di berikan oleh Agato.
Dan kedua pecahan itu menyatu menjadi satu, dan ketiga pecahan tersebut mulai terbentuk menjadi bola yang terbelah menjadi dua.
Emu : Kalau begitu aku permisi dulu, Neru-san tolong kembali ke markas, ini perintah dari Sento.
Neru : ... Baiklah, kuserahkan pertandingan ini kepadamu.
Emu : Iya!
Emu menarik gas motor dan melaju cepat menuju markas terbengkalai.
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Sementara itu, pertarungan Tsukasa dan Terra masih berlanjut, mereka berdua bertarung secara sengit dan kekuatan mereka seimbang.
Tsukasa : Kau ini bertarung dengan bersungguh-sungguh? Aku tidak melihat kekuatan cenayangmu.
Terra : Tentu saja aku tidak menahan diri, hanya saja aku cuma mengukur kemampuan kita berdua.
Secara tiba-tiba, munculah sejenis portal biru di belakang Terra dan seorang wanita keluar dari portal tersebut. Dia adalah Wanita berpakaian formal, berambut ungu cerah dengan gaya rambut twintail dan bertubuh pendek.
Wanita itu berbisik kepada Terra.
Terra : Baguslah kalau begitu. Tapi, kau tetap akan menjadi penggantinya.
??? : Eeeh?! Gak mungkin bisa!
Terra : Jangan khawatir, kekuatanmu itu sudah cukup mengimbangi kekuatan para rider. (Meskipun pertandingan kali ini bukan pertarungan satu lawan satu, sih.)
KAMU SEDANG MEMBACA
[Unilord] Stage Riders vs Kirara Creamates
ФанфикStage Rider, mereka adalah para pejuang yang mempunyai kekuatan yang sama dengan Kamen Rider. Mereka bertarung untuk menyelamatkan dunia, dengan mencari kekuatan Freedom orb. Namun para Creamate dan Viper menganggap mereka sebagai salah satu penyeba...