Sementara itu di dalam penjara di suatu distrik, pemuda bernama Shinra yang sedang duduk diam di selnya mulai membuka matanya. Wajah kakunya kini berubah, matanya mulai menunjukkan rasa percaya diri. Ia yang selama ini diam tak bersuara akhirnya mulai bicara.
Shinra : Sudah waktunya.
Ia berdiri meninggalkan ranjang yang ia duduki. Mencoba untuk keluar dari penjara, ia menggunakan semacam penjepit yang selama ini ia sembunyikan di dalam rambut panjangnya yang tebal. Ia menggunakan alat itu sebagai kunci pembuka gembok yang mengurungnya selama ia di tangkap.
Shinra berhasil keluar dari jeruji besi tanpa masalah. Namun di ujung lorong ia mendengar suara langkah kaki dan cahaya kuning yang menerangi jalannya. Ia berlari dengan cepat menyergap penjaga penjara dari depan. Beruntung penjaga itu datang sendiri.
Beruntung lorong yang ia lewati lumayan sempit Ia memanjat dengan kedua kaki dan tangan dengan sekuat tenaga. Setelah penjaga itu melewati dirinya dari bawah, ia pun turun dan menyergapnya dari atas.
Penjaga : Siapa kau--Blurgh
Shinra : Dimana kalian menyembunyikan Driverku?
Penjaga : Aku ga akan bilang! Ah! Jangan-jangan kau-- Aaargh!
Shinra tidak punya pilihan untuk memaksanya untuk bicara. Cahaya hitam keluar dari jari kanannya, setelah itu ia mencengkeram kepala penjaga itu.
Shinra : gudang penyimpanan di distrik 9, ya. Terima kasih.
Shinra melepaskan cengkeramannya dan penjaga itu pun pingsan.
Agar tidak ada yang sadar kalau ia kabur, ia memasukan penjaga yang sedang pingsan kedalam penjara tapi ia tidak mengikat kedua tangan dan kaki serta mulut karena ia tahu seseorang telah meramalkan dirinya.
Shinra : (kuyakin gadis itu akan menyadari keberadaanku. Aku harus cepat!)
Ia mengunci pintu kembali dan menyelinap kabur dari tahanan. Namun ia harus mengambil sesuatu sebelum ia keluar dari kota labirin.
.
.
.
.
.
.
Sementara itu Neru, Kouta dan Himeko mencari cara untuk menyelinap ke Distrik 9. Mereka tak bisa memanjat dinding karena terlalu tinggi. Bukan hanya itu, Sejak kedatangan mereka berdua, penjagaan di daerah perbatasan semakin ketat.
Kouta : *bisik* Bagaimana ini. Jika para penjaga menemukan kita, penyamaran kita bakal sia-sia.
Himeko : kami tahu jalan tembusnya, lewat sini.
Eyecon itu terbang di antara gang kecil, mengantar mereka ke suatu tempat.
Saat mereka masih berlari menelusuri dari gang ke gang, Himiko berhenti secara tiba-tiba dan bersembunyi di balik lengan baju Neru.
Neru : Ada apa Himeko.
Himeko : ssst!
Di hadapan mereka, ia melihat seorang penjaga wanita yang mereka temui tadi siang, kemudian dua penjaga lain muncul dari sisi lain seorang penjaga yang di panggil "Saku" datang untuk melaporkan sesuatu.
1 : Kapten Saku!
Saku : Gimana? Udah ketemu buronan itu?
2 : Maaf Kapten, kami belum menemukan dia. Ah tapi kita dapat laporan dari pusat. Shinra telah kabur dari penjara.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Unilord] Stage Riders vs Kirara Creamates
FanfictionStage Rider, mereka adalah para pejuang yang mempunyai kekuatan yang sama dengan Kamen Rider. Mereka bertarung untuk menyelamatkan dunia, dengan mencari kekuatan Freedom orb. Namun para Creamate dan Viper menganggap mereka sebagai salah satu penyeba...