Setelah semua sudah selesai, Momo bergegas menyusun barangnya ke dalam tas. Hari sudah sore saatnya pulang, seseorang pun sudah menunggunya sedari tadi di lobby agensi ini.
Selagi berjalan di koridor, Momo tersenyum ramah kepada setiap staf mau pun idol. Hingga kemudian ia menangkap tubuh Hoseok memasuki lift yang sama.
"Kau pindah sekarang?" Ada raut kecewa terceplak jelas di wajah Momo memperhatikan Hoseok sudah siap dengan ransel di punggungnya.
Pria dengan julukan sunshine itu mengangguk tersenyum tipis. "Datanglah sekali-sekali ke agensi baruku nanti."
Momo mendesah kasar. Ia tak mau jujur kalau hatinya pasti akan kesepian. Setelah penolakan Hoseok setahun lalu hanya menganggapnya sebagai teman saja, Momo tak bisa sedikit pun menghilangkan perasaannya ini. Dan sekarang Hoseok akan benar-benar hilang dari pandangannya.
"Aku tidak mau datang."
Hoseok menoleh bingung. "Kau yang harus datang ke sini. Kalau tidak jangan pindah!"
Hoseok bertambah bingung maksud perkataan Momo. Buat apa ia datang ke agensi ini lagi jika ia tak berurusan di sini? Dan maksud jangan pindah, ini tidak bisa lagi membatalkannya ketika ia sudah menandatangani masa kontraknya.
"Mungkin aku tak bisa berkunjung lagi."
Momo membesarkan matanya. "Kenapa?" Suaranya melirih.
Tepat saat Hoseok ingin menjawab, lift itu pun terbuka. Hoseok memalingkan wajahnya ke depan menatap lurus.
"Yoongi hyung sudah menunggumu. Cepat pergi ke sana, nanti dia akan marah."
Dan kemudian Hoseok hanya tersenyum pedih memperhatikan langkah Momo menjauhinya mendekati pria yang telah berstatus sebagai kekasih wanita itu.
Hoseok tahu hatinya terluka. Tapi ini juga ada sebuah kesalahan yang harus ditanggungnya.
- To Be Continued -
KAMU SEDANG MEMBACA
Life Goes On ♥ BANGTWICE ✔
FanfictionHidup terus berlalu. Jadi melangkah maju sajalah. BTS & TWICE Short Story ✿