Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan seluruh kepercayaan dirinya, Momo berjalan mantap mendekati Hoseok yang tengah sibuk berbincang dengan salah satu intruksi dance lainnya.
Kehadiran Momo menghentikan percakapan mereka, Hoseok hanya diam dan bingung melihat tingkah aneh Momo hari ini.
"Hoseok-ah... aku ingin berbicara."
Akhirnya Hoseok membawa Momo keluar dari gedung mereka dan memilih duduk berdua di cafe menikmati kehangatan dari dinginnya di luar sana akibat tahun akan berakhir maka musim dingin pun akan tiba.
Setelah Momo merapatkan padding-nya, ia lalu membuka suara. "Apa hubunganmu dengan Taeyeon?"
Ini bukan untuk pertama kalinya Hoseok mendengar pertanyaan itu terlontar dari Momo. Tidak heran lagi, setiap ia dekat dengan gadis mana pun, Momo akan bertanya siapa gadis itu seperti seorang pacar yang posesif.
"Taeyeon adalah kakak tingkatku dulu di kampus, kami sama-sama mahasiswa yang mengikuti organisasi tarian." Hoseok berujar seraya meneguk teh hangatnya.
Terlihat Momo bernafas lega, diam-diam ia sudah tersenyum kecil. "Lalu kenapa dia menemuimu?"
Hoseok meletakkan cangkirnya memandangi Momo. "Momo, ada apa denganmu? Kau tahu kan, ini bukan pertama kalinya kau bertanya seperti itu."
Momo tertegun. Pada akhirnya mulutnya terbuka juga.
