Rumput hijau yang ku pijaki mulai terasa dingin, air terjun kecil yang dibuat semirip mungkin dengan aslinya menjadi pemandangan mata dan sumber suara paling mendominasi indra dengar. Kolam ikan di tengah rumah Jay begitu nyaman, lebih dari tempat wisata yang pernah aku kunjungi. Pergi ke rumah Jay bisa ku samakan dengan berwisata ke tempat yang menyenangkan dan menenteramkan jiwa. Entah konsep apa yang di usung, kala melihat impresi pertama tentang rumah itu ya unik.
Hari ini aku menceritakan bagaimana masalahku, hanya beberapa masalah klise. Yang krusial tak pernah ku beberkan karena ku pikir itu bisa menjadi hal yang fatal bila diceritakan pada orang yang salah. Aku tidak menyalahkan mereka, tidak juga meragukan kesetiaan teman-temanku. Namun sekarang, berbeda saja rasanya. Lihat Soeun, ia pergi melangkah dari garis lingkar pertemananku. Syukur dia diam tentang semua masalahku dan kelemahanku, kalau diceritakan ke orang yang salah? Benar-benar fatal semuanya.
Lima menit lalu Jay pergi ke dapur untuk mengambil sekaleng soda, Jay juga menawarkan satu kaleng soda untukku. Namun, segera ku tolak sejak aku tak begitu terbiasa dengan soda. Ia belum kembali, mungkin Jungwon terlanjur memalak jatah makannya sore ini.
Baru pertama kali memasuki rumah Jay sedalam ini, tapi hal yang di dapat bagai tak asing dalam pikiran. Semua ini terasa familier, entah memang orang tua Jay yang sengaja mendekor rumah seperti rumah lama mereka, atau mungkin Jay yang memintanya. Rumah orang tua Jay dulunya lebih besar dari ini, asisten rumah tangganya pun mencapai lima orang. Sekarang rumah ini sungguh sederhana, meski tetap bila di kemas harus membutuhkan dua asisten rumah tangga supaya rumah tetap bersih dan tertata setiap harinya.
"Ren, kamu mau makan malem disini?" Tanya Jay mengejutkan. Aku menoleh, menyimpan ponsel ke dalam tas yang ada dipangkuan. Baru kemudian berdiri membenarkan rok yang agak kusut karena dudukku asal-asalan.
"Aku harus pulang deh, nanti om Jungkook pulang malah belum ada aku dia bakalan ngamuk-ngamuk."
"Makan malem disini aja, kak. Sunoo bilang om Jungkook lembur, terus Sunoo juga mau kesini. Dia bentar lagi otw sama Ni-ki." Jungwon muncul dari kamarnya, berjalan cukup cepat pergi ke dapur. Buru-buru mengambil sesuatu, mungkin Jungwon juga haus. Mendengar penuturan Jungwon barusan, aku dilanda kebingungan. Mana mungkin aku makan malam di sini.
"Aduh siap-siap deh rumah berubah jadi kapal pecah." Jay memijat pelipisnya pelan.
"Yaudah, Ren. Beneran kamu di sini aja dulu mending, nanti pulang bareng sama Sunoo," Lanjut Jay meminta jawaban jelas dan lugas dariku. Ragu, aku menganggukkan kepala.
Selanjutnya, Jay mengajakku pergi ke dapur menyusul Jungwon dan satu asisten rumah tangga yang tiap hari bekerja di sini. Alasan aku berani lebih lama di rumah Jay mungkin itu salah satunya, ada asisten rumah tangga. Sama sekali tak terlintas pikiran buruk tentang mereka, ya meski sudah menjadi teman dekat, tidak ada salahnya berhati-hati dalam bertindak.
"Teh Fi, hari ini libur dulu gak apa-apa deh. Soalnya kita bertiga yang mau masak." Jay membuka kulkas empat pintu berwarna hitam. Mengeluarkan beberapa bahan makanan.
"Hah? Kita bertiga? Ih enggak! Jungwon gak mau ikutan." Jungwon menolak secara cepat dari posisi duduknya di meja makan, ia menoleh malas melihat Jay yang menyeret tubuhnya. Wanita berkepala tiga yang di panggil Teh Fi itu merasa tidak enak, tapi ia juga mana mungkin membantah permintaan Jay.
"Yaudah, kalau gitu malem ini kamu gak usah makan enak." Jay sekali ucap sontak membuat Jungwon bangkit dari kursi, Teh Fi pergi membereskan inci rumah yang lain. Ku pikir halaman depan rumah kotor akan daun-daun kering yang berjatuhan di terbangkan angin kecil. Aku mencuci tangan sebelum memegang perkakas dapur milik kelurga Jay. Ini akan menjadi hal menyenangkan dalam beberapa minggu terakhir, sebagai penutup hari yang sebelumnya dipenuhi kebosanan.
![](https://img.wattpad.com/cover/261680651-288-k833801.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dekap ; Jay
Teen FictionKalau sahabatan sama Jay dan Jake, pacarannya sama Sunghoon, lanjut Heeseung, nanti nikahnya sama siapa ya? ⚠️ Cliche moments, there are a lot of typos #1 Jasuke 23082022 #1 Jiyoon 19062021 #1 Parkjongseong 21072021 # 2 Soeun 06062022 #22 Jay 110220...