19. Pantai

3.8K 250 0
                                    

Masalah hidup seperti ombak di tepi pantai, ia akan datang tapi pada saatnya ia akan pergi.

- ARSYILA


****

Sekarang, mereka sedang berada di pantai yang sangat indah. Para orang tua sedang memperhatikan anak-anaknya yang sedang bermain di bibir pantai.

"IMA! AYO KITA MAIN AIR." Teriak Arsyi yang berada di bibir pantai.

"Engga, ah." Balas Ima dengan sedikit berteriak.

Arsyi pun langsung berlari ke arah Ima, sesampainya di hadapan Ima, Arsyi langsung menarik tangan Ima ke arah bibir pantai.

"Arsyi!" Ujar Ima kesal karena tangannya yang ditarik oleh Arsyi.

"Kamu nggak seru, jadi aku bawa aja kesini." Balas Arsyi sambil mengambil air lalu menyipratkan ke Ima.

"Arsyi! Baju ku jadi basah tau!" Kesal Ima.

"Ahahahahaha, basah. Agas, baju Aunty Ima basah." Ucap Raziq kepada Bagas dengan sedikit tertawa.

"Omelin Aunty Syi." Ucap Bagas kepada Raziq.

"Engga ah, Agas aja." Balas Raziq.

"Kenapa engga mau?" Tanya Bagas.

"Aunty galak, hihihi." Balas Raziq.

"Aziq tadi ngomong apa? Aunty galak, hm?" Tanya Arsyi dengan alis keatas.

"Hah? Aziq gak ngomong kok, Agas yg ngomong" Ucap Raziq.

"Kok Agas? Kan Aziq yang bilang sendiri kalo aunty galak" Ucap Bagas.

"Engga kok, Aunty cantik" Ucap Raziq.

"Aku engga?" Tanya Ima.

"Aunty cantik juga. Nanti kalo Aziq udah besar, aunty nikah sama aku ya, jangan sama Agas" Ucap Raziq.

"Emang kenapa?" Tanya Ima sambil tersenyum.

"Agas jelek. Nanti kalo Aziq udah besar, Aziq ganteng" Balas Raziq membuat Ima, Arsyi dan Fadli tertawa.

"Hahahhaha, anak kecil pun mengakui Agas jelek." Ucap Fadli.

"Heh curut. Kamu besar aunty Ima udah tua, jelek" Ucap Bagas sambil berkacak pinggang.

"Wah, parah, Ma. Masa kamu dikatain jelek" Ucap Arsyi mengompori.

"Wah, kak. Parah. Jangan mau sama Bang Bagas, kak." Ucap Fadli yang ikut mengompori.

"Iya. Udah lah batalin aja, Agas gak ada akhlak takutnya malu-maluin keluarga kamu aja." Sambung Arsyi.

"Iya, bener. Udah lah, ganti aja sama yang lain. Sama Adli juga boleh, malah dengan senang hati Adli mau." Sambung Fadli dengan tersenyum bangga.

"Jangan sama Adli, juga deh. Sama temennya Kak Billal gak papa tuh" Ujar Arsyi.

"Eh, jangan sama temennya Kak Billal deh. Nanti aku kenalin sama temen online aku aja, dia tuh orangnya ganteng-"

"Agas juga ganteng" Sela Bagas.

"...Baik, perhatian-"

"Agas juga baik sama perhatian kok, jadi Ima gak perlu di kenalin sama temen online kamu" Sela Bagas lagi.

"CEO-"

"Agas juga CEO" Sela Bagas.

"Gimana, Ma? tertarik gak?" Tanya Arsyi tanpa memperdulikan Bagas.

"Eum, boleh kok" Ucap Ima yang ikut menjahili Bagas.

"Ayo lho, Agas" Ucap Fadli meledeki Bagas.

"Ko gitu?! Kan Arsyi ketemunya online, belum tentu orang itu beneran kayak gitu. Gak boleh." Bantah Bagas.

"Kenapa ga boleh? Ima aja mau, sih." Ucap Arsyi sembari menaikkan satu alisnya.

"Ima bolehnya nikah sama Agas!" Tegas Bagas membuat Ima tersipu.

"Cie Agas." Ledek Raziq dengan polosnya.

"Cie-cie an, emang Aziq tau maksudnya?" Tanya Arsyi kepada Raziq. Arsyi bingung, kenapa anak sekecil itu sudah mengerti?

"Enggak, tadi Adli nyuruh Aziq bilang itu"Ucap Aziq.

"Adli? Sudah biasa." Ucap Bagas sembari memutar kedua bola matanya..

"Aduh Ima pipi nya merah, dari tadi yaa." Ucap Arsyi dengan nada menggoda.

"Hah? Apa sih." Ucap Ima salting.

"Hahaha, salting dia." Ucap Arsyi.

Setelah itu, mereka pun berjalan menuju para orang tua yang sedang duduk di saung. Sebelum mereka pulang, mereka berfoto-foto dahulu, untuk menjadi kenangan.

Setelah selesai berfoto ria, mereka memilih mengisi perutnya di warung makan yang ada di pantai.

****

adiva_arsyila

adiva_arsyila : Masalah hidup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

adiva_arsyila : Masalah hidup.seperti ombak di tepi pantai, ia akan datang tapi pada saatnya ia akan pergi. 📸 : @hazima.rq

bagas.gantari : gaya apa begituu
fadli_akram : beuh, caption nya...
hazima_arsyila : bagus kannnn
ghifari_26 : jangan lupa oleh olehnya ya kakak ipar ☺️
farras_mubasyir22 : @ghifari ayo pulang, nak. bapak @billal_athailah sudah membawa oleh oleh
billal_athailah : @farras_mubasyir22 gila.
bagas.gantari : @billal_athailah first time komen di postingan Arsyi!

****

ARSYILA || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang